Basarnas Banjarmasin bersama tim gabungan mengupayakan penyelaman untuk mencari seorang nelayan bernama Juhamdi (47) yang tenggelam saat mencari ikan di perairan Selatan Sebuku, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad di Banjarmasin, Senin malam, mengatakan korban yang merupakan warga Kotabaru Hilir tenggelam pada Senin dini hari sekitar pukul 02.00 WITA.

Baca juga: ABK asal Sulsel yang tenggelam di Sungai Barito ditemukan tewas

“Korban tenggelam sudah hampir 24 jam, kami berupaya melakukan penyelaman tetapi masih dipertimbangkan karena gelombang laut masih tinggi,” ujarnya.

Selain itu, tim gabungan masih berupaya menemukan titik koordinat pasti posisi tenggelam nelayan tersebut agar memudahkan petugas saat melakukan penyelaman.

“Petugas dari unsur SAR dan kepolisian ada delapan orang dibantu oleh masyarakat sekitar,” ucapnya.

Berdasarkan kronologis kejadian, Al Amrad menjelaskan korban bersama saksi bernama Amrirullah berangkat dari Kotabaru Hilir menuju Selat Sebuku pada Minggu (28/) malam.

Baca juga: Empat pemancing disambar petir di Waduk Riam Kanan

Setelah sampai di lokasi pada Senin dini hari, saksi terbangun dari tidur dan melihat korban tidak ada di atas kapal.

Berdasarkan keterangan lengkap dari saksi, kata Al Amrad, petugas menyisir di titik terakhir korban hilang dengan memperkirakan kecepatan angin dan arus gelombang laut.

“Setelah tim mengetahui titik pasti posisi jatuh, kami segera mengerahkan pasukan melakukan penyelaman di kawasan tersebut. Kita doakan semoga usaha tim membuahkan hasil,” ujar Al Amrad.

Baca juga: ABK kapal asal China jatuh di perairan Kotabaru

Pewarta: Tumpal Andani Aritonang

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024