Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan Sufiansyah membuat kebijakan yakni memangkas anggaran perjalanan dinas pada semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk efesiensi anggaran keuangan daerah.
"Dalam rangka efisiensi anggaran dan agar perjalanan dinas di Kabupaten Tapin tepat fungsi sasarannya, maka kita mengambil kebijakan mengurangi anggaran perjalanan dinas di semua SKPD sampai maksimal 50 persen," tegasnya saat rakor evaluasi Sakip di hadapan seluruh kepala SKPD di Rantau, Jumat.
Baca juga: Sekda Tapin rancang program sarjana desa hingga pusat pendidikan
Sufiansyah menilai selama ini perjalanan dinas yang dilakukan oleh rombongan SKPD ke luar daerah banyak yang tak jelas tujuan dan hasilnya sehingga terbilang boros anggaran.
"Hal itu kita lakukan karena selama ini pelaksanaan perjalanan dinas keluar daerah khususnya dalam rangka kunjungan kerja, kaji tiru atau studi banding belum jelas apa outcome yang dihasilkan, sehingga terkesan kurang efektif dan efesien," ujar mantan Kepala Badan Keuangan Daerah Tapin ini.
Akademisi ini menilai karena semua anggaran yang dikeluarkan pemerintah pasti menyangkut hajat hidup orang banyak maka harus sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat melalui kinerja pemerintah.
"Jadi kebijakan ini dapat menghemat anggaran yang lumayan besar, dan bisa dipergunakan untuk kegiatan lain yang lebih prioritas khususnya dalam pelayanan kepada masyarakat," tegasnya.
Baca juga: Sekda Tapin dorong sikap kritis pemuda untuk bangun daerah
Sufiansyah mengatakan dalam kebijakan ini bukan berarti melarang semua SKPD apabila ada kerja yang mengharuskan melakukan perjalanan dinas ke luar daerah, namun dengan syarat harus penting untuk kepentingan rakyat dan pemerintah.
"Kalau pun kunjungan kerja dalam rangka kaji tiru atau studi banding sangat diperlukan, cukup melibat pihak pihak yang sangat terkait saja, cukup maksimal tiga sampai lima orang," ujarnya.
Sufiansyah juga mengatakan usai melakukan kerja di luar daerah setiap SKPD wajib melakukan ekspose terkait hasil kerja kepada pimpinan bahkan media massa.
Baca juga: Sekda Tapin jadi Ketua Dewan KORPRI Tapin 2023-2028
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
"Dalam rangka efisiensi anggaran dan agar perjalanan dinas di Kabupaten Tapin tepat fungsi sasarannya, maka kita mengambil kebijakan mengurangi anggaran perjalanan dinas di semua SKPD sampai maksimal 50 persen," tegasnya saat rakor evaluasi Sakip di hadapan seluruh kepala SKPD di Rantau, Jumat.
Baca juga: Sekda Tapin rancang program sarjana desa hingga pusat pendidikan
Sufiansyah menilai selama ini perjalanan dinas yang dilakukan oleh rombongan SKPD ke luar daerah banyak yang tak jelas tujuan dan hasilnya sehingga terbilang boros anggaran.
"Hal itu kita lakukan karena selama ini pelaksanaan perjalanan dinas keluar daerah khususnya dalam rangka kunjungan kerja, kaji tiru atau studi banding belum jelas apa outcome yang dihasilkan, sehingga terkesan kurang efektif dan efesien," ujar mantan Kepala Badan Keuangan Daerah Tapin ini.
Akademisi ini menilai karena semua anggaran yang dikeluarkan pemerintah pasti menyangkut hajat hidup orang banyak maka harus sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat melalui kinerja pemerintah.
"Jadi kebijakan ini dapat menghemat anggaran yang lumayan besar, dan bisa dipergunakan untuk kegiatan lain yang lebih prioritas khususnya dalam pelayanan kepada masyarakat," tegasnya.
Baca juga: Sekda Tapin dorong sikap kritis pemuda untuk bangun daerah
Sufiansyah mengatakan dalam kebijakan ini bukan berarti melarang semua SKPD apabila ada kerja yang mengharuskan melakukan perjalanan dinas ke luar daerah, namun dengan syarat harus penting untuk kepentingan rakyat dan pemerintah.
"Kalau pun kunjungan kerja dalam rangka kaji tiru atau studi banding sangat diperlukan, cukup melibat pihak pihak yang sangat terkait saja, cukup maksimal tiga sampai lima orang," ujarnya.
Sufiansyah juga mengatakan usai melakukan kerja di luar daerah setiap SKPD wajib melakukan ekspose terkait hasil kerja kepada pimpinan bahkan media massa.
Baca juga: Sekda Tapin jadi Ketua Dewan KORPRI Tapin 2023-2028
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023