DPRD Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan meminta pengawasan ketat hewan qurban yang datang dari luar daerah, khususnya yang dari luar pulau Kalimantan.
 
"Kita harus terus waspada dengan penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak yang datang ke wilayah kita," ucap Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Banjarmasin Bambang Yanto di gedung dewan kota, Kamis.

Baca juga: Dinas Pertanian HSS pastikan stok hewan kurban tersedia dan mencukupi
 
Menurut dia, hewan kurban baik sapi maupun kambing yang diedarkan ke masyarakat untuk Hari Raya Idul Adha 1444 H atau 2023 M harus dipastikan sehat, utamanya dari penyakit mulut dan kuku termasuk juga cacing hati.
 
"Sebab penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak pada sapi khususnya di tahun lalu banyak yang tertular," ujarnya.
 
Bambang menyatakan, sebagai wakil rakyat, pihaknya harus mengingatkan pemerintah kota dalam hal ini dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan kota setempat yang membidangi pemenuhan hewan kurban untuk Hari Raya Idul Adha tahun ini.
 
"Kita minta dinas terkait untuk terjun dan melakukan pengecekan langsung ke hewan kurban yang ada. Agar semua bisa dipastikan aman dan tidak terjangkit penyakit. Tentu intinya harus bisa bekerja sama dan kalau perlu membentuk tim," ucap Bambang.

Baca juga: Pemkab Balangan awasi kesehatan hewan kurban jelang Idul Adha
 
Pasalnya, pasokan hewan kurban di Banjarmasin didominasi dari pulau Jawa, Madura, Bali serta Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat.
 
Sebagimana yang disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjarmasin M Makhmud, kebutuhan hewan kurban di kotanya tahun ini diperkirakan lebih 2.000 ekor.
 
Sehingga, target persiapan hewan kurban di Kota Banjarmasin sebanyak 2.600 ekor, naik dari tahun lalu yang hanya sebanyak 1.500 ekor.
 
"Usai musim pandemi COVID-19 ini, dan tidak adanya lagi kabar ada hewan ternak tertular penyakit mulut dan kuku, hingga antusias masyarakat berkurban diperkirakan naik signifikan," demikian kata Makhmud.

Baca juga: DPD Partai Golkar rutin adakan penyembelihan hewan kurban

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023