Tenaga kesehatan dan karyawan di Puskesmas Kelua Kabupaten Tabalong mengikuti pelatihan penggunaan alat pemadam kebakaran ringan yang dilaksanakan Dinas Kesehatan setempat.
Kepala Puskesmas Kelua Ony Erawaty mengatakan kegiatan ini guna meningkatan kapasitas tenaga kesehatan khususnya dalam penggunaan alat pemadam ringan.
"Tenaga kesehatan dan karyawan perlu dibekali keterampilan penggunaan alat pemadam ringan guna pencegahan dini musibah kebakaran," jelas Ony di Tabalong, Senin.
Selain mendapat perbekalan terkait penanggulangan kebakaran para tenaga kesehatan dan karyawan juga dilatih soal penyelamatan pasien di saat musibah kebakaran terjadi.
Dalam pemaparannya perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Tabalong Hasani menjelaskan kondisi alat pemadam ringan yang siap untuk dipakai, cara penggunaan hingga perawatan APAR yang benar.
“Kunci utama dari penanggulangan kebakaran adalah tetap tenang dan tidak usah panik, fokus pada pemadaman api dan memperhatikan kondisi sekitar.”, jelas Hasani.
Peserta pelatihan pun mengikuti simulasi pemadaman kebakaran di halaman Puskesmas Kelua dengan praktek pemadaman menggunakan APAR.
Simulasi dilakukan sesuai langkah-langkah yang telah disampaikan selama materi dan seluruh karyawan puskesmas ikut andil dalam simulasi yang diharapkan dapat diterapkan apabila terjadi kebakaran.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Kepala Puskesmas Kelua Ony Erawaty mengatakan kegiatan ini guna meningkatan kapasitas tenaga kesehatan khususnya dalam penggunaan alat pemadam ringan.
"Tenaga kesehatan dan karyawan perlu dibekali keterampilan penggunaan alat pemadam ringan guna pencegahan dini musibah kebakaran," jelas Ony di Tabalong, Senin.
Selain mendapat perbekalan terkait penanggulangan kebakaran para tenaga kesehatan dan karyawan juga dilatih soal penyelamatan pasien di saat musibah kebakaran terjadi.
Dalam pemaparannya perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Tabalong Hasani menjelaskan kondisi alat pemadam ringan yang siap untuk dipakai, cara penggunaan hingga perawatan APAR yang benar.
“Kunci utama dari penanggulangan kebakaran adalah tetap tenang dan tidak usah panik, fokus pada pemadaman api dan memperhatikan kondisi sekitar.”, jelas Hasani.
Peserta pelatihan pun mengikuti simulasi pemadaman kebakaran di halaman Puskesmas Kelua dengan praktek pemadaman menggunakan APAR.
Simulasi dilakukan sesuai langkah-langkah yang telah disampaikan selama materi dan seluruh karyawan puskesmas ikut andil dalam simulasi yang diharapkan dapat diterapkan apabila terjadi kebakaran.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023