Sekdaprov Kalimantan Selatan (Kalsel) Roy Rizali Anwar mengharapkan agar Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi (RTRWP/) setempat Tahun 2023 - 2043 ada kesepakatan bulan Maret ini.

"Karena RTRWP sebagai acuan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah," ujar Roy menjawab Antara Kalsel di Banjarmasin, Ahad.

Ia menyatakan, pembahasan RTRWP Kalsel 2023 - 2024 masih berlangsung antara DPRD dan pihak eksekutif/pemerintah provinsi (Pemprov).

Pembahasan RTRWP tersebut sudah hampir rampung, tinggal masalah teknis dengan kementerian terkait, lanjut mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel itu, usai makan siang di Rumah Makan "Soto Abang Amat" Banua Anyar Banjarmasin.

RM Soto Abang Amat menyediakan kuliner khas Banjar berupa soto yang sudah ada sejak tahun 1980-an dan menjadi salah satu sasaran kunjungan wisatawan, baik domestik atau nusantara'maupun mancanegara.

Rencana semula pengambilan keputusan kesepakatan RTRWP tersebut pada rapat paripurna DPRD Kalsel, 8 Maret 2023, tapi mengalami penundaan karena masih ada hal-hal yang memerlukan penyelesaian terlebih dahulu.

"Tak apa mengalami penundaan pengesahan. Namun yang terpenting tak ada masalah kemudian hari atau paling tidak meminimalkan permasalahan," demikian Roy Rizali Anwar.

Dalam pembahasan RTRWP tersebut, Panitia Khusus (Pansus) I DPRD Kalsel yang diketuai H Hasanuddin Murad melakukan konsultasi dengan Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Republik Indonesia (RI) di Jakarta.

Selain itu, Pansus I DPRD Kalsel yang membahas RTRWP tersebut berkonsultasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI di Jakarta.

"Konsultasi tersebut guna sinkronisasi dengan kebijakan pemerintah pusat agar RTRWP itu tak masalah atau buat meminimalkan permasalahan," demikian Hasanuddin Murad pada kesempatan terpisah.

 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023