Jajaran Tim Pengurai Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel merekayasa arus lalu lintas dengan mengalihkan beberapa jalur kendaraan mengantisipasi kemacetan akibat peningkatan volume kendaraan menuju lokasi Haul ke-18 KH Zaini Abdul Ghani, atau Abah Guru Sekumpul.
Seperti halnya jalur Banjarbaru-Hulu Sungai Tengah yang tadinya dapat melintasi Jalan A. Yani dan Kota Martapura, kini untuk sementara dipindahkan melalui Jalan Bhayangkara menuju Sungai Ulin menembus Matraman Kabupaten Banjar.
Baca juga: Panggilan hati dari Balikpapan hadiri haul Guru Sekumpul di Martapura
“Pengalihan itu di peruntukkan Khususnya pada roda enam atau enam keatas ,” kata Koordinator Tim Pengurai Kemacetan Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel Kompol Jumina, yang bertindak sebagai , saat berada di Kawasan Bundaran Kota Banjarbaru, Kamis malam.
Jumina menyampaikan Haul Akbar Guru Sekumpul yang dilaksanakan di kediaman Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor di Kampung Keramat, Teluk Selong Martapura Kabupaten Banjar ini, tidak mengalami tren peningkatan arus lalu lintas seperti haul pada tahun sebelumnya.
“Tren peningkatan lalu lintas begitu jauh dari sebelumnya, karena tahun ini di laksanakan tidak di kubah Abah Guru Sekumpul,” kata Jumina.
Baca juga: PLN siagakan 142 personel jaga keandalan listrik haul Guru Sekumpul
Meskipun tidak terjadi tren peningkatan arus lalu lintas yang signifikan, namun Tim Pengurai Kemacetan Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel tetap diperbantukan untuk membantu penanganan lalu lintas yang dilakukan oleh Polres Banjar dan Polres Banjarbaru.
Jumina memprediksikan puncak peningkatan arus lalu lintas akan terjadi pada Kamis malam, karena prosesi haul berlangsung malam hari.
Pada Haul Akbar ke -18 Abah Guru Sekumpul yang dilaksanakan di kediaman pribadi Gubernur Kalsel Sahbirin Noor itu, dihadiri oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.
Pelaksanaan Haul Akbar ini diikuti oleh ratusan ribu jamaah yang datang dari berbagai wilayah di Kalimantan, bahkan dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara.
Baca juga: Haul Guru Sekumpul di Kampung Keramat bawa berkah bagi PKL
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Seperti halnya jalur Banjarbaru-Hulu Sungai Tengah yang tadinya dapat melintasi Jalan A. Yani dan Kota Martapura, kini untuk sementara dipindahkan melalui Jalan Bhayangkara menuju Sungai Ulin menembus Matraman Kabupaten Banjar.
Baca juga: Panggilan hati dari Balikpapan hadiri haul Guru Sekumpul di Martapura
“Pengalihan itu di peruntukkan Khususnya pada roda enam atau enam keatas ,” kata Koordinator Tim Pengurai Kemacetan Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel Kompol Jumina, yang bertindak sebagai , saat berada di Kawasan Bundaran Kota Banjarbaru, Kamis malam.
Jumina menyampaikan Haul Akbar Guru Sekumpul yang dilaksanakan di kediaman Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor di Kampung Keramat, Teluk Selong Martapura Kabupaten Banjar ini, tidak mengalami tren peningkatan arus lalu lintas seperti haul pada tahun sebelumnya.
“Tren peningkatan lalu lintas begitu jauh dari sebelumnya, karena tahun ini di laksanakan tidak di kubah Abah Guru Sekumpul,” kata Jumina.
Baca juga: PLN siagakan 142 personel jaga keandalan listrik haul Guru Sekumpul
Meskipun tidak terjadi tren peningkatan arus lalu lintas yang signifikan, namun Tim Pengurai Kemacetan Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel tetap diperbantukan untuk membantu penanganan lalu lintas yang dilakukan oleh Polres Banjar dan Polres Banjarbaru.
Jumina memprediksikan puncak peningkatan arus lalu lintas akan terjadi pada Kamis malam, karena prosesi haul berlangsung malam hari.
Pada Haul Akbar ke -18 Abah Guru Sekumpul yang dilaksanakan di kediaman pribadi Gubernur Kalsel Sahbirin Noor itu, dihadiri oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.
Pelaksanaan Haul Akbar ini diikuti oleh ratusan ribu jamaah yang datang dari berbagai wilayah di Kalimantan, bahkan dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara.
Baca juga: Haul Guru Sekumpul di Kampung Keramat bawa berkah bagi PKL
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023