Bupati Kotabaru H Sayed Jafar menyerahkan bantuan untuk warga yang terdampak kenaikan harga BBM di Kecamatan Kelumpang Hilir, Kecamatan Kelumpang Hulu dan Kecamatan Hampang.
“Alhamdulillah pada hari ini kita bisa memberikan bantuan langsung tunai dan paket sembako untuk warga yang terdampak kenaikan harga BBM,” kata Sayed Jafar, Sabtu (17/9).
Selain memberikan bantuan langsung tunai Bupati juga menyerahkan empat unit mobil ambulance untuk Desa Serongga, Desa Tegal Rejo, Desa Bangkalaan Dayak, Desa Limbur dan satu unit kendaraan roda dua trail untuk penyuluh KB di Kecamatan Hampang.
“Diharapkan bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang akan berobat dan sampai saat ini ada 80 unit mobil ambulance yang sudah diserahkan oleh pemerintah daerah,” bupati menjelaskan.
Kepala Dinas Sosial Kotabaru Nurvisa menyampaikan bantuan langsung tunai dampak kenaikan harga BBM disalurkan kepada 8.670 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui POS Indonesia.
“Kecamatan Kelumpang Hilir mendapat kuota 105 keluarga penerima manfaat masing-masing Rp150 ribu perbulan,” kata dia.
Bantuan langsung tunai juga diserahkan di Kecamatan Kelumpang Hulu berjumlah 264 keluarga penerima manfaat dan Kecamatan Hampang berjumlah 444 KPM.
Dia menjelaskan BLT BBM itu dibagikan untuk meringankan beban ekonomi warga yang terdampak kenaikan BBM di antaranya ojek, becak, sopir angkutan umum, nelayan dan masyarakat yang kurang mampu.(Diskominfo)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
“Alhamdulillah pada hari ini kita bisa memberikan bantuan langsung tunai dan paket sembako untuk warga yang terdampak kenaikan harga BBM,” kata Sayed Jafar, Sabtu (17/9).
Selain memberikan bantuan langsung tunai Bupati juga menyerahkan empat unit mobil ambulance untuk Desa Serongga, Desa Tegal Rejo, Desa Bangkalaan Dayak, Desa Limbur dan satu unit kendaraan roda dua trail untuk penyuluh KB di Kecamatan Hampang.
“Diharapkan bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang akan berobat dan sampai saat ini ada 80 unit mobil ambulance yang sudah diserahkan oleh pemerintah daerah,” bupati menjelaskan.
Kepala Dinas Sosial Kotabaru Nurvisa menyampaikan bantuan langsung tunai dampak kenaikan harga BBM disalurkan kepada 8.670 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui POS Indonesia.
“Kecamatan Kelumpang Hilir mendapat kuota 105 keluarga penerima manfaat masing-masing Rp150 ribu perbulan,” kata dia.
Bantuan langsung tunai juga diserahkan di Kecamatan Kelumpang Hulu berjumlah 264 keluarga penerima manfaat dan Kecamatan Hampang berjumlah 444 KPM.
Dia menjelaskan BLT BBM itu dibagikan untuk meringankan beban ekonomi warga yang terdampak kenaikan BBM di antaranya ojek, becak, sopir angkutan umum, nelayan dan masyarakat yang kurang mampu.(Diskominfo)
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022