Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin meminta guru penggerak ikut berperan memajukan pendidikan sejalan visi dan misi Maju, Agamis dan Sejahtera (Juara) yang menjadi program kepala daerah.
"Kami berharap guru pengajar dan guru penggerak mampu memajukan pendidikan di Banjarbaru yang dikenal sebagai kota pendidikan sejalan visi dan misi Banjarbaru Juara," ujarnya di Banjarbaru, Jumat.
Pernyataan itu disampaikan wali kota di sela festival panen hasil belajar lokakarya 7 program pendidikan guru penggerak angkatan 3 di Banjarbaru diikuti puluhan guru penggerak yang bertugas pada 13 sekolah.
Wali kota juga berharap kepada guru penggerak mampu memotivasi guru lainnya sehingga bisa meningkatkan sumber daya manusia, khususnya di Banjarbaru, guna mendukung visi dan misi Banjarbaru Juara.
"Kami mengapresiasi kegiatan ini dan berharap melalui lokakarya mampu membentuk seorang tenaga pendidik menjadi pemimpin pembelajaran abad 21 sekaligus mampu meningkatkan sumber daya manusia," pesannya.
Diketahui, Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) merupakan langkah strategi pemerintah mewujudkan guru yang berdaya dan memberdayakan meningkatkan kualitas pembelajaran melalui proses dan hasil belajar.
Sementara itu, sebanyak 48 guru penggerak dan 13 sekolah penggerak Banjarbaru mengikuti PGP angkatan 3 Lokakarya 7 yang selenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI.
Baca juga: Wartono minta pegawai DKP3 pelihara kebersamaan
Baca juga: Banjarbaru masuk enam besar pengelola pengaduan pelayanan publik terbaik
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Kami berharap guru pengajar dan guru penggerak mampu memajukan pendidikan di Banjarbaru yang dikenal sebagai kota pendidikan sejalan visi dan misi Banjarbaru Juara," ujarnya di Banjarbaru, Jumat.
Pernyataan itu disampaikan wali kota di sela festival panen hasil belajar lokakarya 7 program pendidikan guru penggerak angkatan 3 di Banjarbaru diikuti puluhan guru penggerak yang bertugas pada 13 sekolah.
Wali kota juga berharap kepada guru penggerak mampu memotivasi guru lainnya sehingga bisa meningkatkan sumber daya manusia, khususnya di Banjarbaru, guna mendukung visi dan misi Banjarbaru Juara.
"Kami mengapresiasi kegiatan ini dan berharap melalui lokakarya mampu membentuk seorang tenaga pendidik menjadi pemimpin pembelajaran abad 21 sekaligus mampu meningkatkan sumber daya manusia," pesannya.
Diketahui, Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) merupakan langkah strategi pemerintah mewujudkan guru yang berdaya dan memberdayakan meningkatkan kualitas pembelajaran melalui proses dan hasil belajar.
Sementara itu, sebanyak 48 guru penggerak dan 13 sekolah penggerak Banjarbaru mengikuti PGP angkatan 3 Lokakarya 7 yang selenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI.
Baca juga: Wartono minta pegawai DKP3 pelihara kebersamaan
Baca juga: Banjarbaru masuk enam besar pengelola pengaduan pelayanan publik terbaik
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022