Wali Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan H Ibnu Sina menyatakan, harus gotong royong untuk membuat target vaksinasi COVID-19 bagi warga lanjut usia (Lansia) di kotanya bisa mencapai target sasaran 60 persen hingga 16 Januari 2022.
"Jadi, kita bagi-bagi tugas ini semua Pak Kapolres, Pak Dandim, RT, Kelurahan, Kecamatan, Dinas juga semua kita gotong royong kayuh baimbai untuk bisa mencapai target vaksinasi Lansia inj hingga 60 persen," ujarnya di Banjarmasin, Jumat.
Sebagaimana yang terhitung lagi sebanyak 7.500 orang Lansia harus divaksin dari target 56 ribu untuk mencapai target 60 persen tersebut sejak 10 Januari 2022 hingga 16 Januari 2022.
"Saat ini sudah tercapai 1.400-an targetnya tambah hari ini 200 jadi sudah naiklah 47 persen," ujarnya
Ibnu Sina menyampaikan itu saat melakukan peninjauan kegiatan gerai Vaksin Merdeka Lansia guna meningkatkan jumlah angka vaksinasi di Kota Banjarmasin, Jumat.
Salah satunya di Kelurahan Telawang, Kecamatan Banjarmasin Barat, kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana Atmojo, Dandim1007/Banjarmasin Kolonel Inf Oki Andriansyah Adiwirya, Camat Banjarmasin Barat, dan Lurah Telawang.
Ibnu Sina kembali mengatakan, bahwa hari ini tercapai kurang lebih 200 peserta vaksinasi Lansia, kegiatan ini berlangsung dari tanggal 10 sampai 14 Januari dan target yang harus dicapai yaitu 60 persen
“Semoga sampai tanggal 14 Januari Pak Kapolres dan Pak Dadim kita sama-sama komitmen untuk mencapai 60 persen angka vaksinasi lansia, mudah - mudahan peningkatan setengah sampai 1 persen perhari nanti dan bisa tercapai itu," katanya.
Menurutnya dengan pembagian tugas vaksinasi di setiap wilayah dapat menaikan jumlah persentasi angka vaksin lansia di Kota Seribu Sungai ini.
Ibnu Sina berharap, dengan adanya kegiatan vaksinasi yang berlangsung membuat kota Banjarmasin menjadi kota yang Hard Immunity atau kekebalan yang kolektif dan virus COVID-19 segera berlalu.
Karena dengan kegiatan ini juga diharapkan agar pencapaian angka vaksinasi Lansia segera terpenuhi dan warga Seribu Sungai segera lepas masker.
"Semoga pandemi ini segera berakhir dan kita semua melepas masker. Bersama-sama kita bisa Banjarmasin Bisa Banjarmasin Baiman," ujarnya.
Sebagaimana yang disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Machli Riyadi, jika program vaksinasi COVID-19 bagi Lansia ini masih di bawah 60 persen terealisasi, program vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6--11 tahun tidak bisa dilaksanakan.
"Demikian juga untuk vaksinasi booster untuk umum, yakni, usia dari 18 tahun," ujarnya.
Saat ini, kata Machli Riyadi, untuk pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat umum sudah mencapai 80 persen lebih dari target sasaran sebanyak 711 ribu orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Jadi, kita bagi-bagi tugas ini semua Pak Kapolres, Pak Dandim, RT, Kelurahan, Kecamatan, Dinas juga semua kita gotong royong kayuh baimbai untuk bisa mencapai target vaksinasi Lansia inj hingga 60 persen," ujarnya di Banjarmasin, Jumat.
Sebagaimana yang terhitung lagi sebanyak 7.500 orang Lansia harus divaksin dari target 56 ribu untuk mencapai target 60 persen tersebut sejak 10 Januari 2022 hingga 16 Januari 2022.
"Saat ini sudah tercapai 1.400-an targetnya tambah hari ini 200 jadi sudah naiklah 47 persen," ujarnya
Ibnu Sina menyampaikan itu saat melakukan peninjauan kegiatan gerai Vaksin Merdeka Lansia guna meningkatkan jumlah angka vaksinasi di Kota Banjarmasin, Jumat.
Salah satunya di Kelurahan Telawang, Kecamatan Banjarmasin Barat, kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana Atmojo, Dandim1007/Banjarmasin Kolonel Inf Oki Andriansyah Adiwirya, Camat Banjarmasin Barat, dan Lurah Telawang.
Ibnu Sina kembali mengatakan, bahwa hari ini tercapai kurang lebih 200 peserta vaksinasi Lansia, kegiatan ini berlangsung dari tanggal 10 sampai 14 Januari dan target yang harus dicapai yaitu 60 persen
“Semoga sampai tanggal 14 Januari Pak Kapolres dan Pak Dadim kita sama-sama komitmen untuk mencapai 60 persen angka vaksinasi lansia, mudah - mudahan peningkatan setengah sampai 1 persen perhari nanti dan bisa tercapai itu," katanya.
Menurutnya dengan pembagian tugas vaksinasi di setiap wilayah dapat menaikan jumlah persentasi angka vaksin lansia di Kota Seribu Sungai ini.
Ibnu Sina berharap, dengan adanya kegiatan vaksinasi yang berlangsung membuat kota Banjarmasin menjadi kota yang Hard Immunity atau kekebalan yang kolektif dan virus COVID-19 segera berlalu.
Karena dengan kegiatan ini juga diharapkan agar pencapaian angka vaksinasi Lansia segera terpenuhi dan warga Seribu Sungai segera lepas masker.
"Semoga pandemi ini segera berakhir dan kita semua melepas masker. Bersama-sama kita bisa Banjarmasin Bisa Banjarmasin Baiman," ujarnya.
Sebagaimana yang disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Machli Riyadi, jika program vaksinasi COVID-19 bagi Lansia ini masih di bawah 60 persen terealisasi, program vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6--11 tahun tidak bisa dilaksanakan.
"Demikian juga untuk vaksinasi booster untuk umum, yakni, usia dari 18 tahun," ujarnya.
Saat ini, kata Machli Riyadi, untuk pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat umum sudah mencapai 80 persen lebih dari target sasaran sebanyak 711 ribu orang.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022