Polda Kalimantan Selatan memastikan seluruh gereja di daerah itu sudah steril dam menerapkan protokol kesehatan secara ketat selama pelaksanaan misa Natal.

"Hari ini sudah dilakukan sterilisasi oleh Satuan Brimob dan Tim K-9 Dit Samapta Polda Kalsel dan Polres jajaran, hasilnya tidak ditemukan benda-benda mencurigakan," terang Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa'i di Banjarmasin, Jumat.

Selain sterilisasi benda-benda berbahaya dan bom terlebih dahulu dilakukan penyemprotan disinfentan. Mengingat perayaan Natal masih berada di tengah situasi pandemi.

Dikatakan Rifa'i, penerapan prokes jadi unsur penting dalam pelaksanaan misa Natal tahun ini. Sehingga dia mengingatkan pihak gereja dapat memberikan rasa aman para jemaatnya dari potensi penularan COVID-19.

"Kalau didapati ada pelanggaran prokes, anggota di lapangan akan langsung mengingatkan secara persuasif dan humanis," tegasnya.

Sedangkan untuk personel yang berjaga, dipastikan Rifa'i dikerahkan secara maksimal pada setiap gereja tergantung situasi di lapangan.

Kalau jemaatnya banyak, maka anggota Polri yang berjaga juga lebih dipertebal termasuk bantuan pengamanan dari TNI.

"Yang pasti jemaat yang hadir di gereja tidak lebih dari 50 persen dari kapasitas. Panitia pelaksanaan misa Natal juga sudah membagi jadwal misa untuk setiap kelompok jemaatnya sesuai penerapan prokes," timpal Rifa'i.
 
Satuan Brimob dan Tim K-9 Dit Samapta Polda Kalsel melakukan sterilisasi gereja di Banjarmasin. (ANTARA/Firman)

Pewarta: Firman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021