Sekretaris Daerah(Sekda) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), H. Muhammad Noor mengikuti secara virtual peluncuran Core Values berAKHLAK atau Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif serta Employer Branding Aparatur Sipil Negara (ASN) oleh Presiden Republik Indonesia(RI), Joko Widodo, di Aula Media Center.

Ia mengatakan, sangat mengapresiasi dengan peluncuran Core Values dan Employer Branding  ASN, dan berharap seluruh ASN yang ada di HSS dapat menerapkan branding yang baru ini yang berorientasi pelayanan tersebut.

“Ini akan terus kita sosialisasikan kepada ASN kita semua, mungkin yang ingin dibangun adalah semangat baru oleh Kemenpan RB sehingga seluruh ASN dapat melaksanakannya,” katanya, dalam keterangan, Selasa (27/7).

Dijelaskan dia, kegiatan ini bertepatan dengan hari jadi ke -62, peluncuran Core Values ini bertujuan untuk menyeragamkan nilai-nilai dasar atau core values bagi seluruh ASN di Indonesia sehingga dapat menjadi fondasi budaya kerja ASN yang profesional.

Presiden RI, Joko Widodo, mengatakan setiap ASN di manapun bertugas seharusnya memegang teguh nilai-nilai dasar serta semboyan yang sama, dari beragam latar belakang profesi, seperti dosen, guru, jaksa, dokter, perawat, analisis kebijakan, administrator, maupun petugas Satpol PP harus mempunyai nilai dasar dan proposisi nilai rujukan yang sama.

“ASN yang bertugas sebagai pegawai pusat maupun pegawai daerah, harus mempunyai core values yang sama,” katanya.

Menurut dia, setiap ASN juga agar mempunyai orientasi yang sama, yaitu memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Jiwa melayani serta membantu masyarakat wajib tertanam kuat dalam diri setiap ASN.

Bukan zamannya lagi ASN bergaya seperti pejabat zaman kolonial, yang justru minta dilayani. Dalam perannya sebagai pelayan publik, ASN dilengkapi dengan kewenangan dan sumber daya yang diberikan oleh negara.

Kendati demikian, otoritas dan sumber daya tersebut harus digunakan secara akuntabel dengan loyalitas tinggi kepada pemerintah, bangsa dan negara serta menjaga kehidupan masyarakat yang harmonis.

"Saat ini ASN dihadapkan pada tantangan disrupsi dalam berbagai bidang, peningkatan kapasitas dan kompetensi menjadi keniscayaan dalam menghadapi era disrupsi. Upaya-upaya kolaboratif dalam penyelenggaraan pemerintahan harus terus ditingkatkan, baik kolaborasi lintas organisasi, lintas daerah, lintas ilmu, dan lintas profesi," katanya.

Penetapan Core Values ASN berAKHLAK dilakukan sebagai akselerasi transformasi ASN, momentum perubahan ini mendukung pelaksanaan program prioritas kerja Presiden RI Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin, terkait pembangunan SDM guna mewujudkan SDM yang memiliki profil pekerja keras, dinamis, terampil, dan menguasai IPTEK.

Core Values BerAKHLAK dilatarbelakangi oleh adanya penerjemahan yang berbeda-beda terhadap nilai-nilai dasar serta kode etik dan kode perilaku ASN, yang tertuang dalam Undang-Undang (UU) Nomor 5 tahun 2014, tentang ASN.

Karenanya, perlu ditetapkan satu Core Values ASN untuk mensarikan nilai-nilai dasar ASN ke dalam satu kesamaan persepsi, yang lebih mudah dipahami dan diterapkan oleh seluruh ASN. Berbagai nilai-nilai yang ada di instansi pemerintah digabungkan dan dikerucutkan menjadi tujuh nilai yang dapat berlaku secara umum.

"Dengan ditetapkannya Core Values memberikan penguatan budaya kerja ASN yang profesional sekaligus memudahkan proses adaptasi bagi ASN, ketika melakukan mobilitas antar instansi pemerintah. Adanya satu Core Values yang berlaku secara umum turut memperkuat peran ASN sebagai perekat dan pemersatu bangsa," katanya.

Baca juga: Syukuran tanam padi manfaatkan Kayapu di lahan rawa Poktan Cinta Maju

Baca juga: Kemendagri arahkan percepatan penyaluran bansos, JPS dan BTT

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021