Wakil Bupati (Wabup) Hulu Sungai Selatan (HSS) Syamsuri Arsyad, membuka secara resmi sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Innovative Government Awards (IGA) Tahun 2021, dengan tujuan pengembangan inovasi daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS, di Aula Sanggar Pramuka.

Ia mengatakan, asistensi IGA tahun 2021 ini merupakan langkah dalam perwujudan visi dan misi pemerintah daerah sebagai kabupaten terinovasi. Inovasi daerah berperan penting dalam reformasi birokrasi, perbaikan pelayanan publik, pemberdayaan masyarakat, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan daya saing daerah.

"Lebih-lebih lagi pada kondisi pandemi seperti saat ini, Kabupaten HSS terus melakukan terobosan dan perbaikan dalam pengelolaan inovasi dengan pengelolaan yang terintegrasi," katanya, saat menyampaikan sambutan tertulis dari Bupati HSS, H Achmad Fikry.

Baca juga: Wabup HSS puji Aksi monalisa inovasi aplikasi Kecamatan Simpur

Dijelaskan dia, pembuatan database inovasi daerah secara online, pelaksanaan lomba inovasi daerah, serta HSS Innovation Award Tahun 2021 yang baru saja selesai dilaksanakan, serta melalui penguatan regulasi, yang saat ini masuk proses pembahasan Perda Inovasi Daerah di DPRD.

Pihaknya sangat bersyukur bahwa Kabupaten HSS masuk 10 besar Kabupaten Terinovatif di IGA Kemedagri, masuk di top 45 dan top 15 Sinovik Kemenpan-RB, masuk kategori tinggi dalam Indeks Daya Saing Daerah Kemenristek dan masuk tiga besar dalam penghargaan pembangunan daerah dari Bappenas RI.

Kabupaten HSS akan terus mengeluarkan inovasi-inovasi yang ada akan berdampak besar terhadap kesejahteraan masyarakat, serta semangat inovasi tumbuh subur di masyarakat luas bukan sekedar perbaikan layanan publik tapi juga masuk dalam dunia usaha, UMKM, pertanian, pariwisata, perikanan, perdagangan, industri dan sektor-sektor lainnya.

Baca juga: Pemkab HSS ajukan Raperda BOSD dan inovasi daerah

"Sehingga dengan upaya-upaya ini akan semakin memperteguh slogan “Cinta HSS”, yaitu kabupaten yang cerdas, inovatif, teknologis dan agamis,” katanya.

Ditambhakan dia, inovasi yang muncul nantinya diharapkan dapat dengan mudah diimplementasikan dan mampu memberikan dampak maksimal terhadap pembangunan daerah serta masyarakat.

Asistensi kali ini diisi dua orang narasumber yakni, Matheos Tan yang merupakan Kepala Pusat Litbang Inovasi Daerah Kemendagri dan Adi Suhendra, dari Peneliti di Litbang, Kemendagri, dan dihadiri para kepala OPD serta pejabat terkait. 

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021