Sebanyak 10 orang mahasiswa Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban), Kalimantan Selatan mendapat dana hibah dari Kementerian Pendidikkan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI pada 2021.

Disebutkan Wakil Direktur III Poliban, Kalsel Dra Hj Nurhidayati M.Pd di Banjarmasin, Jumat, ke-10 mahasiswanya tersebut mendapat hibah pendanaan itu karena lolos kompetisi pendanaan Program  Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan pendanaan Program Wirausaha Mahasiswa Vokasi (PWMV) Tahun 2021. 

"Kompetisi hibah ini diselenggarakan Kemendikbudristek di bawah Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi," tuturnya.

Sebanyak 10 mahasiswanya yang berhasil lolos itu, yakni, sebanyak lima mahasiswa pada Program  Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan sebanyak lima mahasiswa pada Program Wirausaha Mahasiswa Vokasi (PWMV).

Direktorat Pendidikan Tinggi Vokasi dan Profesi telah melaksanakan penilaian terhadap proposal PKM pada lima bidang dan PKM Gagasan Futuristik Konstruktif (GFK) tahun 2021 yang dibuat mahasiswa Poliban. 

Berdasarkan hasil penilaian tersebut, diperoleh judul peraih pendanaan PKM para mahasiswa Poliban tahun 2021, yakni, pertama proposal yang berjudul "Pemanfaatan limbah kulit labu kuning sebagai produk teh herbal".

Kemudian yang kedua, proposal yang berjudul "Pemberdayaan wanita desa Puntik Luar melalui program introduksi daur ulang sampah anorganik". Ketiga, proposal yang berjudul "Perancangan prototipe tiang pancang mini pengganti cerucuk galam".

Selanjutnya,  keempat proposal yang berjudul "Platform bursa kerja dan jasa berbasis web dengan sistem lelang untuk masyarakat umum". Kelima proposal yang berjudul "Simulasi evakuasi diri dan barang berbasis teknologi game virtual reality sebagai upaya mengedukasi masyarakat dalam menghadapi bencana banjir di Banjarmasin".

Adapun untuk Program Wirausaha Mahasiswa Vokasi (PWMV) dan kelompok yang dinyatakan lolos sebagai berikut, pertama Mengripik  (Kuliner), Sneakcares.etc (Jasa) 404 Not Found Indonesia (Industri Kreatif),  UP YOUR DESIGN (Jasa) dan Mood Story (Kuliner).

Nurhidayati berharap, para mahasiswa yang mendapatkan bantuan pendanaan ini  dapat menyelesaikan proyek tepat waktu dan beres secara administrasi.

Diharapkannya lagi, hasil proyek yang bermanfaat ekonomi bisa dibagikan atau bekerjasama dengan pelaku ekonomi lain serta dengan ETU/Inkubator Bisnis Poliban juga . 

"Selain mahasiswa yang bersangkutan bisa membagikan ilmunya untuk generasi penerus di Poliban agar proposal adik-adik tingkat juga sukses seperti punya mereka," ujarnya.


 

Pewarta: Sukarli

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021