Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Selatan, komunitas pecinta lingkungan Forum Komunitas Hijau (FKH) Banjarmasin dan Perkumpulan Hijau Daun (PHD) berkolaborasi menghijaukan lokasi Kebun Raya Banua, di Banjarbaru, Jumat.
Kegiatan yang bertajuk "hijau bersinar" tersebut dimulai dengan senam pagi bersama kemudian dilanjutkan dengan gowes belasan kilometer menuju lokasi Kebun Raya Banua lalu melakukan penanaman pohon di lokasi tersebut.
Penanaman pohon dimulai oleh Kepala BNNP Kalsel, Brigjen Pol Drs Jackson Lapalonga, Msi untuk beberapa pohon kemudian dilanjutkan oleh peserta gowes yang terdiri dari pejabat kepolisian dan BNNP sendiri lalu pihak komunitas.
Penanaman pohon yang disaksikan oleh Kepala UPT Kebun Raya Banua, Agung tersebut berada di satu titik lokasi dengan jenis beberapa pohon buah-buahan serta pohon ulin.
FKH dan PHD sendiri menyumbangkan sejumlah pohon untuk ditanam seperti bibit langsat Tanjung, pohon salam, pohon asam sejenis asam jawa tetapi jenis Tamarin berasal dari Thailand yang buahnya bukan asam tetapi manis.
Kemudian pohon gaharu, serta pohon jambu air yang penanamannya dilakukan oleh Ketua FKH dan PHD, Mohammad Ary dan Paman Anum dilanjutkan penanaman oleh anggota yang lain dibantu oleh para petugas Kebun Raya Banua sendiri. Menurut Kepala BNNP Kalsel Brigjen Pol Drs Jackson Lapalonga, Msi kegiatan ini sarat makna yang bisa mengedukasi, serta mensosialisasikan betapa pentingnya lingkungan yang sehat, hijau dan asri yang mempu memberikan kehidupan yang nyaman.
Ia berharap para komunitas bisa menjadi tangan-tangan masyarakat dalam pelestarian lingkungan selain sebagai ujung tombak dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba.
Kegiatan ini merupakan tahap awal dalam kolaborasi oleh karena itu harus dilanjutkan dalam kegiatan serupa bersama komunitas dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba dan menciptakan suasana ramah lingkungan.
Apalagi ia menilai komunitas FKH dan PHD sudah membudayakan melakukan edukasi lingkungan ke masyarakat, pelajar, dan mahasiswa, sangat elok pula jika setiap kegiatan edukasi tersebut disisipkan mengenai bahaya narkoba.
Ia akan merancang aneka program kolaborasi kedua belah pihak tersebut dimasa mendatang dalam program "hijau Bersinar (bersih dari narkoba)"
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Kegiatan yang bertajuk "hijau bersinar" tersebut dimulai dengan senam pagi bersama kemudian dilanjutkan dengan gowes belasan kilometer menuju lokasi Kebun Raya Banua lalu melakukan penanaman pohon di lokasi tersebut.
Penanaman pohon dimulai oleh Kepala BNNP Kalsel, Brigjen Pol Drs Jackson Lapalonga, Msi untuk beberapa pohon kemudian dilanjutkan oleh peserta gowes yang terdiri dari pejabat kepolisian dan BNNP sendiri lalu pihak komunitas.
Penanaman pohon yang disaksikan oleh Kepala UPT Kebun Raya Banua, Agung tersebut berada di satu titik lokasi dengan jenis beberapa pohon buah-buahan serta pohon ulin.
FKH dan PHD sendiri menyumbangkan sejumlah pohon untuk ditanam seperti bibit langsat Tanjung, pohon salam, pohon asam sejenis asam jawa tetapi jenis Tamarin berasal dari Thailand yang buahnya bukan asam tetapi manis.
Kemudian pohon gaharu, serta pohon jambu air yang penanamannya dilakukan oleh Ketua FKH dan PHD, Mohammad Ary dan Paman Anum dilanjutkan penanaman oleh anggota yang lain dibantu oleh para petugas Kebun Raya Banua sendiri. Menurut Kepala BNNP Kalsel Brigjen Pol Drs Jackson Lapalonga, Msi kegiatan ini sarat makna yang bisa mengedukasi, serta mensosialisasikan betapa pentingnya lingkungan yang sehat, hijau dan asri yang mempu memberikan kehidupan yang nyaman.
Ia berharap para komunitas bisa menjadi tangan-tangan masyarakat dalam pelestarian lingkungan selain sebagai ujung tombak dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba.
Kegiatan ini merupakan tahap awal dalam kolaborasi oleh karena itu harus dilanjutkan dalam kegiatan serupa bersama komunitas dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba dan menciptakan suasana ramah lingkungan.
Apalagi ia menilai komunitas FKH dan PHD sudah membudayakan melakukan edukasi lingkungan ke masyarakat, pelajar, dan mahasiswa, sangat elok pula jika setiap kegiatan edukasi tersebut disisipkan mengenai bahaya narkoba.
Ia akan merancang aneka program kolaborasi kedua belah pihak tersebut dimasa mendatang dalam program "hijau Bersinar (bersih dari narkoba)"
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021