Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP)  Syaifullah Tamliha mengapresiasi pemerintah yang telah berhasil merealisasikan Pembangungan Bendungan Tapin, dan peresmiannya langsung dilakukan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Ia mengatakan, berharap ke depannya pemerintah kembali bisa merealisasikan atau menyelesaikan pembangunan Bendungan Air di Riam Kiwa Kabupaten Banjar, Waduk Muara Pitap di Balangan, Bendungan Amandit di Hulu Sungai Selatan (HSS), dan Waduk di Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).

Baca juga: Proyek lanjutan Bendung Pitap hampir selesai

"Menurut kami  bendungan dan waduk  tersebut sangat penting untuk meningkatkan produksi pangan di Kalsel, dan penyelesaian kita harapkan juga untuk tujuan pencegahan terjadinya musibah banjir," katanya, saat usai menghadiri peresmian Bendungan Tapin, Kamis (18/2) kemarin.

Dijelaskan dia, pembangunan bendungan dan waduk tersebut pihaknya yakini baik di Kabupaten Banjar, Balangan, HSS dan HST tidak akan mengalami kesulitan pendanaan, karena diketahui hingga saat ini wilayah Kalsel telah memberikan kontribusi besar bagi negara, utamanya dari sektor tambang dan lainnya.

Waduk tersebut bisa direalisasikan karena berkorelasi dengan besarnya Penerimaan Negara Bukan Pajak (PBNP) dari tambang batu bara dan hasil olahan dari hutan sumber daya alam di kalsel, disamping kebutuhan mendasar wilayah di beberapa kabupaten tersebut dalam upaya mengantisipasi musibah bencana alam, seperti banjir.

Baca juga: Komisi III DPRD HST nyatakan terus kawal dan perjuangkan Waduk Pancar Hanau Hantakan

Dan dengan telah terealisasinya pembangunan Bendungan di Tapin tentu akan meningkatkan sektor pertanian di kabupaten setempat, meningkatkan pendapatan dan ekonomi masyarakat karena sawah atau lahan pertanian mereka akan teraliri dengan irigasi, sehingga petanin bisa menerapkan pola tanam lebih dari satu kali dalam setahun.

"Kita bersyukur dengan adanya penyelesaian bendungan tersebut, karena untuk penyelesaiannya diketahui membutuhkan perjalanan panjangan dan perjuangan bersama dengan waktu bertahun-tahun, dan keberhasilan ini semoga dapat diikuti dengan pembangunan bendungan dan waduk di kabupaten lainnya yang belum terealisasi," katanya.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021