Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) H Achmad Fikry, menyampaikan secara keseluruhan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten HSS alami penurunan, pendapatan pada perubahan APBD Tahun (TA) 2020 ini diproyeksikan sebesar Rp1.198.501.225.000 atau turun sebesar 3,18 persen.

Ia mengatakan, penurunan ini terjadi pada pos PAD sebesar 4,99 persen, dana perimbangan turun sebesar 0,79 persen dan pos lain-lain pendapatan daerah yang sah turun sebesar 9,06 persen, penurunan ini merupakan dampak dari adanya Pandemi COVID-19.

“Aktivitas dan mobilitas masyarakat yang rendah menyebabkan melemahnya perekonomian masyarakat, dengan melemahnya ekonomi masyarakat maka penerimaan dan pendapatan daerah turut berkurang,” katanya, dalam pengantar rancangan perubahan  KUA PPAS tahun 2020, Senin (27/7).

Dijelaskan dia, jumlah belanja pada rancangan perubahan KUA dan PPAS TA 2020 ini ditargetkan sebesar Rp1.468.762.138.245, di mana anggaran ini naik sebesar 7,87 persen dibandingkan APBD murni TA 2020.
 



Baca juga: Video - Dampak Corona, RKPD 2021 HSS untuk pemulihan ketahanan ekonomi dan kehidupan sosial

Sementara kebijakan anggaran pada perubahan APBD TA 2020 ini, diarahkan untuk refocusing anggaran dalam rangka penanganan COVID-19, pergeseran anggaran antar SKPD.

Selanjutnya, antar kegiatan dan antar jenis belanja, pergeseran dilakukan untuk memenuhi ketentuan perundangan, penggunaan saldo anggaran lebih tahun sebelumnya yakni TA 2019, serta penyesuaian anggaran belanja tidak langsung sesuai perundang-undangan dan kepentingan masyarakat.

Pandemi COVID-19 berdampak cukup signifikan baik pada perekonomian dunia maupun dalam negeri, Oleh karena itu diperlukan penyesuaian dan langkah kebijakan yang diambil pada tahun 2020.

Penyesuaian target Kinerja pembangunan Kabupaten HSS pada TA 2020 adalah Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM) ditargetkan 70,25, laju pertumbuhan ekonomi ditargetkan 5,45 persen.

Bupati HSS H Achmad Fikry (Fathurrahman/Protokol Kehumasan Setda HSS/Antarakalsel)

Baca juga: Video - PT AGM dipertanyakan belum realisasikan bansos dan APD

Indeks Gini ditargetkan sebesar 0,312, tingkat kemiskinan 5,63 persen, tingkat penggangguran terbuka ditargetkan 2,81 persen, dan indeks kualitas lingkungan hidup ditargetkan 59,23.

Ketua DPRD HSS H Akhmad Fahmi, mengatakan bersyukur rapat penyampaian KUA PPAS TA 2020 telah berjalan dengan lancar, sesuai tema penyampaian, sesuai aturan dengan aturan pp 12 tahun 2019.

"Pergeseran mendasar seperti disampaikan pengantar Bupati HSS karena memang saat ini ada pandemi Corona, dan yang terkait anggaran digeser untuk penanganan COVID-19," katanya.

Ditambahkan dia, pada prinsipnya APBD perubahan terjadi seperti tahun-tahun sebelumnya, dan pergeseran memang dilakukan karena perubahan alokasi anggaran, baik karena dananya harus ditambah atau dikurangi.

Penyampaian rancangan KUA PPAS tahun 2020 (Fathurrahman/Protokol Kehumasan Setda HSS/Antarakalsel)

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020