Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) mendatangi kediaman Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) H A Chairansyah dalam rangka Pencocokan dan Penelitian (coklit) serentak, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, Senin (20/7).
Bupati beserta istri akan mengunakan hak pilih di TPS 4 Kelurahan Barabai Selatan.
Berdasarkan daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4), jumlah warga Kabupaten HST yang memenuhi syarat sebagai pemilih sebanyak 190.238 pemilih.
Data tersebut selanjutnya diverifikasi lagi oleh PPDP sehingga mendapatkan jumlah akurat untuk dijadikan sebagai daftar pemilih sementara (DPS).
"Nanti petugas yang mencocokan dengan data kependudukan berupa KK (Kartu Keluarga) ataupun KTP elektronik. Ketika ada kesalahan data akan diperbaiki. Petugas juga akan menyisir warga yang belum terdaftar. Nanti mereka akan didaftarkan. Kalau ada perpindahan, akan disesuaikan dengan administrasi terakhir," kata ketua KPU HST, Johransyah.
Jumlah PPDP yang melakukan pemutakhiran data pemilih di Kabupaten HST sebanyak 634 orang. Di setiap rumah yang sudah dilakukan coklit akan diberi tanda berupa stiker.
Bupati HST, H A Chairansyah mengingatkan kepada para PPDP agar memperhatikan protokol kesehatan selama melaksanakan tugas pemutakhiran data pemilih karena saat ini masih berada pada masa pandemi COVID-19.
"Gunakan selalu APD untuk mengantisipasi berbagai hal yang bisa menyebarkan virus corona," ucapnya.
"Semoga Pilkada 2020 di Kabupaten HST bisa berjalan lancar dan sukses di semua tahapan hingga nanti pemungutan suara," kata Chairansyah.
Kegiatan Coklit terangnya merupakan tahapan penting guna melihat berapa jumlah pemilih yang terdaftar dan punya hak politik nantinya.
Bupati berharap agar kegiatan Coklit dapat berjalan dengan sukses, aman dan lancar dan didukung penuh oleh masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Bupati beserta istri akan mengunakan hak pilih di TPS 4 Kelurahan Barabai Selatan.
Berdasarkan daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4), jumlah warga Kabupaten HST yang memenuhi syarat sebagai pemilih sebanyak 190.238 pemilih.
Data tersebut selanjutnya diverifikasi lagi oleh PPDP sehingga mendapatkan jumlah akurat untuk dijadikan sebagai daftar pemilih sementara (DPS).
"Nanti petugas yang mencocokan dengan data kependudukan berupa KK (Kartu Keluarga) ataupun KTP elektronik. Ketika ada kesalahan data akan diperbaiki. Petugas juga akan menyisir warga yang belum terdaftar. Nanti mereka akan didaftarkan. Kalau ada perpindahan, akan disesuaikan dengan administrasi terakhir," kata ketua KPU HST, Johransyah.
Jumlah PPDP yang melakukan pemutakhiran data pemilih di Kabupaten HST sebanyak 634 orang. Di setiap rumah yang sudah dilakukan coklit akan diberi tanda berupa stiker.
Bupati HST, H A Chairansyah mengingatkan kepada para PPDP agar memperhatikan protokol kesehatan selama melaksanakan tugas pemutakhiran data pemilih karena saat ini masih berada pada masa pandemi COVID-19.
"Gunakan selalu APD untuk mengantisipasi berbagai hal yang bisa menyebarkan virus corona," ucapnya.
"Semoga Pilkada 2020 di Kabupaten HST bisa berjalan lancar dan sukses di semua tahapan hingga nanti pemungutan suara," kata Chairansyah.
Kegiatan Coklit terangnya merupakan tahapan penting guna melihat berapa jumlah pemilih yang terdaftar dan punya hak politik nantinya.
Bupati berharap agar kegiatan Coklit dapat berjalan dengan sukses, aman dan lancar dan didukung penuh oleh masyarakat.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020