Bank Negara Indonesia 1946 (BNI 46) Cabang Banjarmasin membagikan sembako dan Alat Pelindung Diri (APD) ke Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Pemkab Batola), Kalimantan Selatan, Senin (18/5).

Kurang lebih 200 paket sembako dan 50 APD diserahkan Pimpinan Cabang (Pincab) BNI Banjarmasin Jodhy A Wardana kepada Bupati Batola Hj Noormiliyani AS.

Penyerahan itu berlangsung di rumah jabatan Bupati Batola di Jalan Pangeran Antasari Marabahan itu juga didampingi Pincab Pembantu Marabahan Ali.

Pincab BNI Banjarmasin Jodhy A Wardana mengatakan, pembagian sembako dan APD yang pihaknya gelar ini merupakan rangkaian Program Berkah Ramadhan BNI yang secara rutin dilaksanakan setiap datangnya bulan suci Ramadhan.

Sebenarnya, sebut Jodhy, sebelum di Batola pihaknya sudah membagikan paket sembako dan APD ini di Kota Banjarmasin.

Lelaki ramah itu menguraikan, program BNI Banjarmasin Berbagi ini merupakan program BNI pusat yang dilaksanakan di setiap daerah ketika tibanya bulan Ramadhan.

Hanya saja, sebut dia, pada Ramadhan 1441 Hijriyah ini kegiatannya berbarengan adanya wabah COVID-19.

Sehingga, sebit dia, pembagian yang dilaksanakan terasa lebih berarti lantaran banyak warga mengalami kesulitan ekonomi.

Jodhy berharap kegiatan BNI Banjarmasin Berbagi bisa meringankan kebutuhan pokok warga kurang mampu serta mereka yang terdampak COVID-19.

Sementara, Bupati Hj Noormiliyani AS mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada BNI Cabang Banjarmasin yang berkenan memberikan bantuan sembako dan APD.

Dia mengatakan, melalui bantuan yang diberikan sangat bermanfaat untuk dibagi-bagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel itu mengutarakan, sebelumnya bantuan serupa juga dilakukan perbankan lainnya seperti Bank Kalsel Cabang Marabahan dan BRI Cabang Marabahan.

Bantuan-bantuan itu, katanya, untuk sementara dikumpulkan di Yayasan Sedekah Kemanusiaan Barito Kuala binaannya.

Setelah terkumpul, ungkap dia, kemudian disalurkan ke masyarakat kurang mampu dan terdampak COVID-19.

"Baru-baru tadi kami telah menyalurkan sebagian bantuan ke kaum langgar dan guru ngaji. Sementara untuk kaum mesjid belum, mengingat katanya provinsi yang akan membantu. Namun jika sehari ditunggu belum juga ada kepastian maka pemberiannya akan kami lakukan sendiri dengan nilai sebagaimana yang kami berikan kepada kaum langgar dan kaum mesjid," papar Noormiliyani.

Noormiliyani menambahkan, Yayasan Sedekah Kemanusiaan Barito Kuala juga telah memberikan bantuan kepada semua honor.

"Jika bantuan terus mengalir dan persediaannya ada maka akan terus kita bagikan ke masyarakat. Mudah-mudahan semua lapisan bisa mendapatkan," harapnya.

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020