Sebanyak 37 orang tenaga kontrak khusus untuk formasi tenaga kesehatan dan penunjang khusus penanganan Virus Corona baru atau COVID-19 di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.akan mulai bertugas pada Selasa (5/4).
"Seleksi tenaga kontrak khusus penanganan Virus Corona atau COVID - 19 berhasil merekrut 37 orang, mereka akan ditugaskan di Unit Isolasi," kata Juru Bicara Penanganan COVID - 19 Kabupaten Tabalong Taufiqurrahman Hamdie, Senin.
Mereka, para tenaga kontrak mulai bertugas di unit isolasi rumah sakit lama.
Sebelumnya tenaga kontrak ini sudah mendapat pembekalan terkait penanganan COVID-19 di Dinas Kesehatan setempat.
Sementara itu di unit isolasi 4 pasien yang terkonfirmasi positif Corona merupakan klaster Gowa.
Baca juga: Otoritas kesehatan China selidiki pemecatan terhadap 40 staf medis COVID-19
Baca juga: Banjarbaru siapkan fasilitas tenaga medis penanganan COVID-19
Baca juga: Hyundai IONIQ menjadi armada tenaga medis tiga RS rujukan COVID-19
Taufik mengatakan swab test dua OTG yang kontak dengan pasien positif di Desa Kitang dan Desa Masingai hasilnya negatif.
Hal ini menunjukkan belum ada transmisi lokal atau penularan dari empat pasien yang terkonfirmasi positif kluster Gowa tersebut.
Jumlah Orang Dalam Pengawasan (ODP) tersisa 12 orang, selesai pemantauan 328 orang dan PDP ringan 2 orang. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Seleksi tenaga kontrak khusus penanganan Virus Corona atau COVID - 19 berhasil merekrut 37 orang, mereka akan ditugaskan di Unit Isolasi," kata Juru Bicara Penanganan COVID - 19 Kabupaten Tabalong Taufiqurrahman Hamdie, Senin.
Mereka, para tenaga kontrak mulai bertugas di unit isolasi rumah sakit lama.
Sebelumnya tenaga kontrak ini sudah mendapat pembekalan terkait penanganan COVID-19 di Dinas Kesehatan setempat.
Sementara itu di unit isolasi 4 pasien yang terkonfirmasi positif Corona merupakan klaster Gowa.
Baca juga: Otoritas kesehatan China selidiki pemecatan terhadap 40 staf medis COVID-19
Baca juga: Banjarbaru siapkan fasilitas tenaga medis penanganan COVID-19
Baca juga: Hyundai IONIQ menjadi armada tenaga medis tiga RS rujukan COVID-19
Taufik mengatakan swab test dua OTG yang kontak dengan pasien positif di Desa Kitang dan Desa Masingai hasilnya negatif.
Hal ini menunjukkan belum ada transmisi lokal atau penularan dari empat pasien yang terkonfirmasi positif kluster Gowa tersebut.
Jumlah Orang Dalam Pengawasan (ODP) tersisa 12 orang, selesai pemantauan 328 orang dan PDP ringan 2 orang. ***3***
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020