Perum Bulog Divre Kalimantan Selatan sampai saat ini masih mempunyai stok beras sebanyak 17.000 ton yang mencukupi untuk lima bulan ke depan.
Kepala Perum Bulog Kalimantan Selatan Arif Mando kepada Antara di Banjarmasin, Kalsel, Selasa, mengatakan, stok sebanyak itu memadai ketika memasuki periode Ramadhan.
"Stok beras yang di simpan di gudang Bulog jenis beras lokal seperti, beras jenis Ciherang, dan Pandag," katanya.
Selain beras lokal, Bulog juga memiliki stok beras yang berasal dari Vietnam dan Thailand.
Baca juga: Bulog : 18 ton beras fortivit siap dipasarkan di Kalsel
Stok beras itu untuk memenuhi kebutuhan rutin sekitar 2.000 ton-2.500 ton per bulan untuk 13 kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan.
Selain untuk memenuhi kebutuhan reguler, Bulog juga siap apabila beras tersebut diperlukan untuk menggelar operasi pasar atau pasar murah.
Seperti biasa, Bulog juga siap menggelar pasar murah untuk menyambut awal Ramadhan, meski kegiatan tersebut menunggu arahan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan.
"Sampai hari ini, kami belum ada permintaan dari pihak lain untuk menggelar pasar murah," kata Arif Mando.
Baca juga: Bulog Sulawesi Tengah miliki stok beras 4 ribu ton
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Kepala Perum Bulog Kalimantan Selatan Arif Mando kepada Antara di Banjarmasin, Kalsel, Selasa, mengatakan, stok sebanyak itu memadai ketika memasuki periode Ramadhan.
"Stok beras yang di simpan di gudang Bulog jenis beras lokal seperti, beras jenis Ciherang, dan Pandag," katanya.
Selain beras lokal, Bulog juga memiliki stok beras yang berasal dari Vietnam dan Thailand.
Baca juga: Bulog : 18 ton beras fortivit siap dipasarkan di Kalsel
Stok beras itu untuk memenuhi kebutuhan rutin sekitar 2.000 ton-2.500 ton per bulan untuk 13 kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan.
Selain untuk memenuhi kebutuhan reguler, Bulog juga siap apabila beras tersebut diperlukan untuk menggelar operasi pasar atau pasar murah.
Seperti biasa, Bulog juga siap menggelar pasar murah untuk menyambut awal Ramadhan, meski kegiatan tersebut menunggu arahan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan.
"Sampai hari ini, kami belum ada permintaan dari pihak lain untuk menggelar pasar murah," kata Arif Mando.
Baca juga: Bulog Sulawesi Tengah miliki stok beras 4 ribu ton
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020