Bupati Tabalong Anang Syakhfiani menjadi salah satu kepala daerah yang meraih Anugerah Budaya PWI 2020 bersama sembilan daerah lainnya pada peringatan Hari Pers Nasional di Kota Banjarbaru, Sabtu (8/2).

Dengan mengenakan Baju Adat Dayak Deah Anang menerima penghargaan yang diserahkan Ketua PWI Pusat Atal Depari.

 "Saya ingin mengembangkan batik Tabalong sebagai simbol persatuan daerah," jelas Anang usai menerima penghargaan.

Anang pun mengajak semua pihak melihat potensi batik Tabalong sebagai peluang bisnis dan bukan semata hasil kerajinan tangan atau seni.

Sebagai salah satu identitas daerah batik Tabalong menarik perhatian masyarakat luas termasuk dari luar Tabalong dengan motif Ikon buah Langsat dan sarang wanyi.

Pemkab Tabalong pun terus memberdayakan perajin lokal untuk bisa mengembangkan batik lokal sebagai potensi daerah.

Selain berhasil mempopulerkan batik Tabalong Anang pun berkomitmen menyatukan keanekaragaman budaya di 'Bumi Saraba Kawa' ini.

Termasuk membangun Kampung Budaya Dayak Deah di Kecamatan Upau, Desa Warukin Kecamatan Tanta dan Dusun Sialing Kecamatan Haruai.

Sebelumnya Anang juga memaparkan soal kerajaan besar barnama Kerajaan Nan Serunai yang berada di kabupaten Tabalong di Kantor PWI Pusat.

"Kerajaan nan Sarunai dulu wilayahnya meliputi Kalimantan yang sangat maju sebelum adanya kerajaan Banjar,” ungkap Anang.

Sementara itu penghargaan Anugrah Budaya PWI 2020 juga diberikan kepada Walikota Banjarmasin, Walikota Tangsel, Walikota Baubau, Bupati Gunung Kidul, Bupati Halmahera Barat, Bupati Luwu Utara, Walikota Ambon, Bupati Serdang Bedagai, dan Bupati Tubaba.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020