Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) melepas peserta pawai taaruf Tahun Baru islam satu Muharram 1441 Hijriyah di Lapangan Dwi Warna Barabai, Minggu (1/9) pukul 08.00 Wita.
Ternyata, pawai lebih meriah lagi dengan keberadaan Sekretaris Daerah (Sekda) HST, H Akhmad Tamzil yang turut ikut memeriahkan dengan berbusana arab dan menaiki miniatur hewan onta.
Baca juga: Tamzil: Kenalkan seni budaya melalui Parisj Van Borneo Festival
Ribuan peserta pun memadati lapangan dwi warna mulai dari anak-anak sekolah tingkat SD, SMP hingga SMA Sederajat dengan membawa berbagai miniatur dan berbusana islami. Serta turut dihadiri jajaran unsur Forkopimda HST dan Ketua TP PKK HST.
Saat melepas peserta, Chairansyah mengapresiasi dengan dilaksanakannya pawai taaruf dalam rangka menyambut tahun baru islam itu, karena melalui pawai ini merupakan kepedulian terhadap peringatan hari-hari besar umat Islam.
Baca juga: Sekda HST ajak masyarakat berpartisipasi meriahkan pawai taaruf
"Tujuannya tentu bagaimana kita mengingat agar apa yang telah dilakukan tahun lalu, kita evaluasi agar lebih baik di masa yang akan datang," tutur Chairansyah.
Kedahadiran Sekda HST yang ikut secara langsung dengan menaiki onta berkeliling bersama peserta membuat suasana pawai bertambah semarak dan menjadi motivasi tersendiri bagi mereka.
Baca juga: Mengenal lebih dekat Tamzil serta pengalamannya di pemerintahan
Seusai seluruh peserta pawai sampai di garis finish, Tamzil mengatakan, keikutsertaannya secara langsung berkeliling di tengah-tengah peserta merupakan bentuk kebersamaan pemerintah daerah dengan seluruh peserta dalam ikut memeriahkan tahun baru Islam 1441 H.
"Dalam memeriahkan tahun baru Islam ini merupakan kewajiban kita semua, seluruh masyarakat termasuk pemerintah. Kalau bukan kita, siapa lagi yang membesarkan syiar Islam di Bumi Murakata," ungkap pejabat yang berjiwa melineal itu.
Baca juga: Ini harapan Sekda kepada anggota DPRD HST yang baru dilantik
Menurutnya, ikut pawai ini untuk memotivasi seluruh peserta dan sudah sewajarnya sebagai seorang pejabat adakalanya harus ikut bagian dengan masyarakat.
Mantan kepala Dinas Pendidikan ini ternyata sudah terbiasa dekat dengan anak-anak dan disukai para guru karena sering berbaur dengan semua kalangan tanpa membedakan status jabatan.
Pawai Ta’aruf ini diikuti oleh 28 kelompok peserta dengan total hadiah 27 juta rupiah.
Baca juga: Sekda HST mewisuda peserta sekolah guru Indonesia
Baca juga: Tragis, pemuda di HST ini meninggal dengan luka robek di dada dan kaki patah
Baca juga: Mantan gubernur apresiasi HST pertahankan keaslian Meratus
Baca juga: Chairansyah persiapkan HST jadi jangkar Ibukota Negara
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019