Satuan Kerja Khusus Usaha Hulu Migas (SKK Migas) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Mubadala Petroleum dalam Ramadhan 1440 Hijriah memberikan santunan kepada anak yatim dhuafa Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Manager Senior Humas SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi, Sebastian Julius dalam siaran persnya yang diterima di Kotabaru, Senin mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan SKK Migas dan KKKS yang beroperasi di wilayah Kalimantan dan Sulawesi setiap bulan Ramadhan.
Sebastian menambahkan kegiatan yang merupakan bagian dari Roadshow Kelembagaan ini juga bertujuan memelihara hubungan baik yang telah terjalin antara SKK Migas dan KKKS Mubadala Petroleum dengan Pemerintah dan masyakarat di Kabupaten Kotabaru.
Kepala Desa Hilir Muara, Murdin, manajemen Mubadala Petroleum telah banyak membantu desanya terutama dalam pengentasan desa dari yang selama ini belum memiliki pola pengelolaan sampah menjadi desa yang mulai mengembangkan bank sampah dan daur ulang sampah sebagai upaya untuk mengurangi laju produksi sampah di desanya.
Manager External Relations and Communications KKKS Mubadala Petroleum, Budhy Chandra, menambahkan, Desa Hilir Muara merupakan salah satu lokasi program corporate social responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial Mubadala Petroleum.
"Sejak 2018, kami bersama warga Hilir Muara telah menginisiasikan Program Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat guna membantu mereka mewujudkan Hilir Muara yang bersih, sehat dan kreatif," tambah Budhy.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kotabaru, H Rairajuni, yang hadir mewakili Bupati Kotabaru menyampaikan apresiasi Pemkab Kotabaru atas Kegiatan ini dan juga program CSR yang telah dilaksanakan oleh SKK Migas dan Mubadala Petroleum di wilayahnya.
"Bapak Bupati berpesan agar Mubadala Petroleum terus meningkatkan program CSR di Kotabaru mengingat pembangunan Kotabaru masih membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari sektor industri," ujar Rairajuni.
Di penghujung acara, telah diserahkan bantuan alat tulis dan kebutuhan pokok bagi 100 anak yatim dan dhuafa di Desa Hilir Muara.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Manager Senior Humas SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi, Sebastian Julius dalam siaran persnya yang diterima di Kotabaru, Senin mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan SKK Migas dan KKKS yang beroperasi di wilayah Kalimantan dan Sulawesi setiap bulan Ramadhan.
Sebastian menambahkan kegiatan yang merupakan bagian dari Roadshow Kelembagaan ini juga bertujuan memelihara hubungan baik yang telah terjalin antara SKK Migas dan KKKS Mubadala Petroleum dengan Pemerintah dan masyakarat di Kabupaten Kotabaru.
Kepala Desa Hilir Muara, Murdin, manajemen Mubadala Petroleum telah banyak membantu desanya terutama dalam pengentasan desa dari yang selama ini belum memiliki pola pengelolaan sampah menjadi desa yang mulai mengembangkan bank sampah dan daur ulang sampah sebagai upaya untuk mengurangi laju produksi sampah di desanya.
Manager External Relations and Communications KKKS Mubadala Petroleum, Budhy Chandra, menambahkan, Desa Hilir Muara merupakan salah satu lokasi program corporate social responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial Mubadala Petroleum.
"Sejak 2018, kami bersama warga Hilir Muara telah menginisiasikan Program Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat guna membantu mereka mewujudkan Hilir Muara yang bersih, sehat dan kreatif," tambah Budhy.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kotabaru, H Rairajuni, yang hadir mewakili Bupati Kotabaru menyampaikan apresiasi Pemkab Kotabaru atas Kegiatan ini dan juga program CSR yang telah dilaksanakan oleh SKK Migas dan Mubadala Petroleum di wilayahnya.
"Bapak Bupati berpesan agar Mubadala Petroleum terus meningkatkan program CSR di Kotabaru mengingat pembangunan Kotabaru masih membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari sektor industri," ujar Rairajuni.
Di penghujung acara, telah diserahkan bantuan alat tulis dan kebutuhan pokok bagi 100 anak yatim dan dhuafa di Desa Hilir Muara.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019