Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kecamatan Daha Utara, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mengadakan kegiatan Pawai 1 Muharram 1440 Hijriyah dengan menggunakan kelotok.
Ketua Panitia Pelaksana Suhar, di Negara, Selasa (11/09), mengatakan kegiatan ini dipusatkan di depan Masjid Ath-thahiriyah Pasungkan, diikuti sekitar 800 peserta yang terdiri dari guru dan siswa madrasah se Kecamatan Daha Utara dengan menggunakan kelotok.
Baca juga: Madrasah Satu Atap Hamayung Resmi Berstatus Negeri
"Tujuan diadakannya Pawai 1 Muharram adalah untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya pengenalan kalender Hijriyah, dan mengajak untuk mencintai dan mengembalikan tradisi bahari orang Nagara yang terkenal dengan budaya sungainya," katanya.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten HSS H. Abd. Haris, mengatakan menyambut baik dan berterima kasih kepada KKMI Daha Utara yang telah menggagas kegiatan.
Baca juga: Bupati HSS Berdialog Dengan Ulama Daha Utara
Menurut dia, saat ini memang tahun baru Islam kurang populer dirayakan ketimbang tahun baru Masehi, dan melalui kegiatan ini merupakan upaya bersama agar mengingatkan masyarakat bahwa hari ini adalah 1 Muharram.
Kegiatan Pawai 1 Muharram dengan Klotok dilepas secara resmi oleh Camat Daha Utara Lothvie Rahmani, dengan rute yang ditempuh adalah dari Desa Pasungkan kecamatan Daha Utara sampai Desa Samuda di Kecamatan Daha Selatan.
KKMI Daha Utara adakan pawai Muharram dengan kelotok
Selasa, 11 September 2018 23:04 WIB
Tujuan diadakannya Pawai 1 Muharram adalah untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya pengenalan kalender Hijriyah, dan mengajak untuk mencintai dan mengembalikan tradisi bahari orang Nagara yang terkenal dengan budaya sungainya,