Tanjung (ANTARA) - Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan menggelar 29 paket pelatihan tenaga kerja sebagai upaya mencetak sumber daya manusia lokal yang siap pakai, memiliki kompetensi yang relevan dan siap bersaing pada dunia kerja.
Camat Tanjung N Wirahadikusuma mengatakan sebanyak 323 peserta mengikuti pelatihan yang didukung dana kecamatan, kelurahan hingga APBDes pada 2025.
Baca juga: Sekda HSS buka pelatihan pengelolaan arsip dinamis bagi pemerintah desa
"Sebanyak 29 paket pelatihan ini merupakan langkah konkret dari kecamatan, desa dan kelurahan untuk mewujudkan program Tabalong SMART yakni mencetak 15.000 tenaga terampil," jelas Wira di Tabalong, Kamis.
Jenis pelatihan yang diikuti peserta diantaranya operator alat berat, mengemudi, servis AC, komputer, servis motor, tata boga hingga barbershop.
"Total dana untuk kegiatan pelatihan ini mencapai Rp1,7 miliar dengan melibatkan instruktur dari pelaku usaha dan lembaga pelatihan," tambah Wira.
Secara simbolis Bupati Tabalong H Muhammad Noor Rifani mengalungkan tanda peserta pelatihan didampingi camat, asisten dan undangan lainnya.
Bagi Bupati, pelatihan keterampilan menjadi langkah nyata dalam upaya mengurangi pengangguran serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tabalong.
"Dengan kompetensi yang mumpuni, saya yakin peserta pelatihan menjadi tenaga terampil yang siap berkontribusi bagi kemajuan daerah," jelas Noor Rifani.
Selain itu, kegiatan pelatihan bukan hanya sekadar program teknis, namun merupakan bagian dari strategi besar Kabupaten Tabalong dalam mewujudkan visi pembangunan Tabalong.
Pada kesempatan yang sama H Fani (sapaan Bupati) juga mencoba gerobak untuk bantuan usaha kecil (pedagang pentol) di Kelurahan Tanjung.
Baca juga: Kalsel kemarin dari pasar murah hingga pelatihan tenaga konstruksi
