Banjarbaru (ANTARA) - Posyandu Melati Berlina mewakili Kota Banjarbaru pada penilaian Lomba Posyandu dan Kader Posyandu Bidang Integrasi Layanan Primer (ILP) tingkat Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2025.
Penilaian sekaligus verifikasi lapangan terhadap posyandu yang terletak di Komplek Berlina Jaya, Kelurahan Loktabat Utara, Kecamatan Banjarbaru Selatan dilaksanakan, Jumat.
Penjabat Wali Kota Banjarbaru Subhan Nor Yaumil diwakili Asisten II Perekonomian dan Pembangunan, Sri Lailana berharap Posyandu Melati Berlina terpilih menjadi yang terbaik di tingkat provinsi.
"Posyandu Melati Berlina mewakili Banjarbaru saat verifikasi lapangan lomba Posyandu ILP dan diharapkan mendapat nilai yang baik sehingga terpilih menjadi wakil Banjarbaru di lomba tingkat provinsi," ujarnya.
Menurut Sri, tingkat partisipasi masyarakat di Posyandu Melati Berlina tergolong tinggi dan hal itu menjadi salah satu indikator penting dalam penilaian sehingga hasilnya diharapkan menjadi yang terbaik.
Sri mengenang pengalamannya sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan, dan menyebut kegiatan di posyandu itu luar biasa dalam penerapan 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM).
"Kami berharap segala ikhtiar para kader dan tim pembina Posyandu Melati Berlina bisa membuahkan hasil terbaik. Semoga posyandu ini layak melaju mewakili Kalsel di tingkat nasional," ucapnya.
Posyandu Melati Berlina dikenal sebagai posyandu aktif dan inovatif bisa dilihat dari sejumlah program kreatif yang dikembangkan seperti My Darling Sera (Masyarakat Sadar Lingkungan Sehat dan Sejahtera).
Kemudian Pusaran Melati (Jemput Sasaran Posyandu Melati) doorprize Bahagia, hadiah untuk masyarakat yang rutin datang ke posyandu,
Kado Sayang, kado spesial untuk anak posyandu yang berulang tahun.
Selain itu juga ada SL/Si Lapor, aplikasi layanan Posyandu Berlina,
Sentuh Melati, sentuhan tubuh sehat oleh kader Melati, Tabulapos Melati, tabungan sukarela posyandu Melati,
Buku Sayang, membaca buku sambil menunggu pelayanan.
Selanjutnya Kupat, kunjungan ke PAUD untuk pemberian vitamin,
serta Kurma Melati, kunjungan rumah oleh kader posyandu yang secara keseluruhan dijalankan kader posyandu setempat.
"Inovasi yang dijalankan itu tidak hanya meningkatkan kualitas layanan, tetapi juga memperkuat hubungan antara posyandu dan masyarakat, serta mendorong peningkatan partisipasi sasaran sesuai siklus hidup, mulai dari ibu hamil, balita, remaja, hingga lansia," kata Sri.
Lurah Loktabat Selatan Astri Mayasari mengatakan, proses verifikasi itu menjadi kesempatan berharga untuk menunjukkan hasil kerja keras kader dan masyarakat yang diharapkan poinnya baik.
"Semoga apa yang telah diupayakan bersama kader dan warga memberi kontribusi positif dalam penilaian. Harapan kami Posyandu Melati terpilih mewakili Kota Banjarbaru di tingkat Kalsel," tuturnya.
Diketahui, verifikasi lapangan tidak hanya menjadi bagian dari proses penilaian lomba, tetapi juga sarana evaluasi pelaksanaan program ILP dan kontribusi nyata kader posyandu dalam pelayanan kesehatan.