Banjarmasin (ANTARA) - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Selatan (PKB DPRD Kalsel) berharap agar seluruh tujuan dan sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tak cuma normatif dan simbolik.
Harapan Fraksi PKB yang diketahui H Suripno Sumas itu dalam pemandangan umum terhadap Raperda tentang RPJMD Kalsel Tahun 2025-2029 disampaikan pada rapat paripurna DPRD provinsi setempat yang dipimpin Wakil Ketuanya H Kartoyo di Banjarmasin,. Selasa siang.
Menurut Fraksi PKB yang Sekretarisnya Aulia Azizah itu, arah pembangunan yang tertuang dalam RPJMD sudah cukup menggambarkan keseimbangan antara pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM), serta memberi ruang bagi pendekatan berbasis nilai religius dan budaya lokal.
"Hal tersebut sejalan dengan nilai-nilai yang diperjuangkan PKB yaitu pembangunan yang berlandaskan moralitas, keadilan sosial dan kelestarian lingkungan," tegas Fraksi PKB dalam pemandangan umumnya yang dibacakan Habib Farhan Husein.
Sebagai bentuk komitmen terhadap pembangunan daerah yang adil dan berkelanjutan, Fraksi PKB menyampaikan beberapa hal antara lain agar RPJMD 2025-2029 menjadi dokumen yang hidup, bukan sekedar formalitas.
"Makanya kami mendorong diberlakukannya evaluasi tahunan secara partisipatif dengan melibatkan publik, termasuk akademisj, organisasi masyarakat sipil dan tokoh agama, " ujar wakil rakyat dari PKB tersebut.
Sementara terkait Raperda tentang Pengelolaan Usaha Pertambangan Mineral dan Batu Bara, Fraksi PKB menyarankan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel menyusun peta jalan pertambangan berkelanjutan.
"Tidak hanya mengatur soal izin, tetapi juga memuat target jangka panjang tentang transisi energi, pelestarian alam, dan peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam pengelolaan sumber daya, " lanjutnya.
Selain itu, pemerintah daerah perlu memperkuat kapasitas pengawasan di lapangan, baik melalui inspektur tambang serta keterlibatan masyarakat lokal maupun pemanfaatan teknologi informasi yang transparan, demikian wakil rakyat dari PKB.