Barabai (ANTARA) - Aktivis Meratus Kosim yang juga tokoh masyarakat Batang Alai Timur, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) menyampaikan pesan pelestarian alam lewat puisinya ke Bupati HST Samsul Rizal.
"Ini sebagai pengingat kita bersama agar menjaga lingkungan untuk masa depan," kata Kosim yang juga penerima Anugerah Puspawana Kesultanan Banjar sebagai penjaga Pegunungan Meratus di Barabai, Sabtu.
Baca juga: Kapolres HST-Dandim imbau pedagang tidak menaikkan harga secara berlebihan
Pria berusia 60 tahun ini dengan lantang dan penuh penghayatan membacakan puisi karyanya berjudul "Cerita dari Pulau Kalimantan" berisi pesan pentingnya menjaga kelestarian alam dan keseimbangan pembangunan.
Hal ini dia sampaikan sekaligus sebagai bahan masukan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kabupaten dalam rangka menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026.
Usai dibacakan, teks puisi yang diberi pigura itu diserahkan langsung ke Bupati HST yang didampingi Sekretaris Daerah HST dan Ketua Komisi I DPRD HST, serta diakhiri dengan tepuk tangan hadirin.
"Saya juga mendoakan agar di bawah kepemimpinan Samsul Rizal-Gusti Rosyadi Elmi ink, Kabupaten HST bisa lebih maju, makmur dan masyarakatnya sejahtera," pesannya.
Baca juga: Disporapar HST imbau pengelola wisata patroli rutin sambut lonjakan kunjungan wisatawan
Sementara itu, Bupati HST Samsul Rizal mengatakan, Musrenbang merupakan forum strategis merencanakan pembangunan daerah, siapapun boleh memberikan masukan dalam forum terbuka ini.
“Kegiatan ini tak sekedar formalitas, tapi kesempatan memberikan masukan dan saran untuk pemerintah daerah dalam mengambil kebijakan pembangunan 2026 mendatang,” katanya.
Untuk diketahui, Kosim pada tahun 2021 lalu berhasil meraih terbaik 1 tingkat nasional sebagai penyuluh swadaya kehutanan masyarakat oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar atas perjuangannya dalam pelestarian hutan.
Baca juga: Bupati HST sampaikan LKPJ kepala daerah tahun 2024