Ketua Yayasan Berkah Banua Sejahtera Andrew Wirasta Wijaya mengatakan kolaborasi bersama tersebut melalui program sunat 100 anak secara gratis sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap warga setempat.
Baca juga: Kecamatan Kelua Tabalong jadi contoh sistem padi apung
"Target 100 anak bisa kita sunat secara gratis berkat dukungan dari Pemkab Tabalong, PT Buma, PT PPA, BAZNAS dan kalangan legislatif," kata Andrew di Tabalong, Minggu.
Sunatan massal yang dilaksanakan di UPT Puskesmas Mungkur Agung disambut antusias warga desa sekitar dengan melibatkan tenaga kesehatan dari sejumlah puskesmas lainnya.
Supervisor External Relation PT Bukit Makmur Mandiri (Buma) Rudiansyah Nor mengatakan dukungan yang diberikan untuk kegiatan sunatan massal ini berupa tas dan peralatan sekolah.
"Kami memberikan bingkisan berupa tas dan peralatan sekolah sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan sosial ini," ungkap Rudiansyah.
Kolaborasi bersama ini pun mendapat apresiasi dari anggota Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Selatan Firman Yusi dan berharap menjadi suatu kebiasaan yang memberi manfaat bagi masyarakat.
Baca juga: Belasan rumah di Kecamatan Kelua terbakar

Baca juga: Bupati : Kecamatan Kelua Jadi Kawasan Perdagangan
"Kegiatan yang luar biasa, kolaborasi semua pihak mulai dari Pemda, swasta hingga BAZNAS diharapkan bisa menjadi kebiasaan," ungkap wakil rakyat dari Partai Keadilan Sejahtera.
Sementara itu Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tabalong Hamrani menilai peran aktif swasta sangat dibutuhkan khususnya daam mengoptimalkan pelayanan kesehatan.
"Sunatan massal ini sangat membantu masyarakat karena itu peran aktif swasta sangatlah penting mengingat terbatasnya dana APBD kabupaten untuk menggelar kegiatan serupa," jelas Hamrani.
Pelaksanaan sunatan masal ini juga mendapat perhatian anggota DPRD Kabupaten Tabalong M Fahmi dari PKS dan Khairullah (Gerindra) dengan turut hadir memantau pelaksanaan bakti sosial ini.
Baca juga: Yayasan Sabilal Rasyad Desa Lumbang gelar khitanan massal gratis