Kandangan (ANTARA) - Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan (Kalsel) Mutia Anwary Endri mengingatkan peran penting perempuan, dalam upaya mewujudkan penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan Hak Asasi Manusia (HAM) di berbagai aspek kehidupan.
Mutia menekankan bahwa perempuan memiliki peran strategis baik sebagai individu, keluarga, maupun masyarakat dalam membangun kesadaran akan nilai-nilai HAM.
“Perempuan tidak hanya sebagai objek kebijakan, tetapi juga harus menjadi subjek utama dalam menginisiasi perubahan menuju kehidupan yang lebih adil dan bermartabat,” kata Mutia dalam sambutan membuka kegiatan Diseminasi HAM, mengutip pers rilis Bagian Prokopim Setda HSS, Jumat.
Baca juga: PAR TP PKK HSS upaya bina dengan nilai-nilai positif
Adapun kegiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya hak-hak perempuan, sebagai bagian integral dari HAM secara universal.
Kegiatan berlangsung dengan penuh antusias ini diinisiasi Bagian Hukum Setda HSS dan diikuti oleh para anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten HSS.
Para peserta diseminasi diharapkan menjadi motor penggerak dalam menyuarakan hak-hak perempuan di lingkungan masing-masing, sekaligus menjadi contoh nyata dalam implementasi nilai-nilai HAM.
Baca juga: Mutia ingatkan pentingnya kenali gejala kanker untuk pencegahan dan pengobatan
Bagian Hukum Setda HSS selaku penggagas acara ini juga menyatakan komitmennya, terus mendorong program-program yang mendukung perlindungan hak-hak perempuan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Serta, agar para anggota Dharma Wanita Persatuan HSS dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif dalam peningkatan kesadaran, dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya HAM, khususnya dalam konteks peran perempuan.