Kotabaru (ANTARA) - Komisi II DPRD Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan menggelar rapat kerja bersama mitra kerja membahas masalah desa yang belum mendapatkan jaringan internet (Blank Spot) di wilayah desa terpencil di Kecamatan Pulau Laut Kepulauan.
"Hari ini kita rapat kerja dengan Dinas Kominfo dan PT Telkom," kata ketua komisi II Abu Suwandi di Kotabaru, Kamis.
Baca juga: Diskominfosan Balangan anggarkan sekitar Rp6 miliar atasi "blank spot"
Abu menyampaikan, di era digital sekarang ada beberapa wilayah Desa Kerasian dan Tata Mekar Kecamatan Pulau Laut Kepulauan Kabupaten Kotabaru belum mendapatkan jaringan internet sehingga menyulitkan warga untuk berkomunikasi.
"Maka dari itu, kita upayakan dengan pihak terkait agar bisa segera di atasi," katanya.
Ia mengakui, Pihaknya memanggil dua instansi tersebut untuk mengetahui apa pokok masalah dari hal itu.
Abu menambahkan, era modern jaringan telekomunikasi sangat penting, bukan hanya sebagai alat komunikasi dengan dunia luar dari wilayah setempat, tetapi juga sebagai penunjang peningkatan perekonomian di wilayah masing masing.
Internet memiliki banyak fungsi di suatu wilayah, di antaranya komunikasi Internet memungkinkan warga untuk berkomunikasi tanpa harus bertemu secara tatap muka.
Pemerintah desa dapat menggunakan internet untuk menyebarkan informasi penting, seperti pengumuman harian, peringatan dini, dan kebijakan baru dan lain sebagainya.
Baca juga: 316 desa di Kalsel blank spot jaringan telekomunikasi
"Saya berharap di tahun 2025 tidak ada lagi desa di Kabupaten Kotabaru tidak ada jaringan internet," Pungkasnya.