Skuad Merah-Putih membawa pulang piala tersebut setelah penantian lima tahun dan ini merupakan gelar juara kedua bagi Indonesia sejak 2019.
Adapun tim bulu tangkis junior Indonesia mengalahkan tim tuan rumah sekaligus unggulan pertama dalam laga final dengan skor tipis 110-103.
Pencapaian ini sekaligus menandai tim junior Indonesia untuk memasuki partai puncak Piala Suhandinata secara back-to-back, dan kali ini dengan sistem skor baru yakni relay point.
Kapten tim Mutiara Ayu Puspitasari menjadi andalan pertama Indonesia pada nomor tunggal putri. Namun, Mutiara harus kalah dari Xu Wen Jing dengan skor 7-11.
Kedudukan pun segera berbalik setelah ganda putri Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine menang atas Chen Fan Shu Tian/Liu Jia Yue dengan keunggulan untuk Indonesia 22-15.
Pada partai ketiga di nomor ganda campuran, Darren Aurelius/Bernadine Anindya W juga membungkus kemenangan atas Lin Xiang Yi/Liu Yuan Yuan dan membawa Indonesia menang tipis 33-31.
Baca juga: Indonesia maju ke final Piala Suhandinata usai tekuk Jepang
Pertandingan kembali berlangsung ketat dengan tunggal putra pertama Indonesia, Moh Zaki Ubaidillah mengantarkan tim unggul sementara 44-40 setelah ia mengalahkan Hu Zhe An.
Partai kelima dilanjutkan oleh ganda putra Anselmus Breagit F.P/Pulung Ramadhan yang memperlebar jarak keunggulan Indonesia menjadi 55-48 usai menang atas Hu Ke Yuan/Lin Xiang Yi.
Jajaran pemain yang sama kembali turun di paruh kedua partai final dan Mutiara beserta tim semakin kompak dan solid untuk membawa pulang Piala Suhandinata 2024 dengan skor akhir 110-103.
Baca juga: Indonesia siap hadapi China pada final Piala Suhandinata 2024
Baca juga: Tim bulu tangkis junior Indonesia buru prestasi di Kejuaraan Dunia
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati