Kandangan (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Hermansyah melepas kafilah untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-35 Tingkat Provinsi Kalsel di Kabupaten Tapin.
MTQ Nasional Tingkat Provinsi Kalsel bakal digelar di Kabupaten Tapin pada 27 April-2 Mei 2024.
Hermansyah di Kandangan, Selasa, mengucapkan selamat bertanding kepada para kafilah yang akan berangkat dan mengharapkan bisa menjadi yang terbaik di Kalsel.
Hermansyah juga meminta kafilah Kabupaten HSS menampilkan performa terbaik karena telah mengikuti "Training Center" (TC) selama beberapa hari sebelum perlombaan.
"Dan apa yang sudah diberikan para pembimbing dan trainer kita agar bisa menjadi motivasi sebaik-baiknya, kalau berlatih dengan baik tentu akan membawa hasil terbaik pula," ungkap Hermansyah.
Hermansyah juga menitipkan pesan agar para pelatih, pendamping dan ofisial menjaga kondisi para peserta, karena kondisi fisik dan mental sangat berpengaruh.
Sementara itu, Kabag Kesra Kabupaten HSS Fajar Abdi yang juga sebagai Ketua Kafilah Kabupaten HSS menyebutkan kafilah Kabupaten HSS dalam keadaan prima dan siap untuk bertanding.
Baca juga: Sekda HSS: Rakerda LPTQ 2024 menjaga tradisi Tilawatil Al Quran
Dijelaskan Fajar, total peserta Kafilah HSS berjumlah 94 orang terdiri dari 16 unsur pimpinan dan koordinator, 53 peserta mencakup 26 pria dan 27 perempuan, ofisial dan pelatih mencapai 23 orang.
Kafilah Kabupaten HSS bakal mengikuti cabang lomba tilawah, tartil, tahfiz, qiraat, tafsir, hadist, fahmil, syarhil, khat dan karya tulis ilmiah.
"Untuk pemondokan kafilah, kita sudah disediakan lima rumah di Kompleks Haur Kuning, Rantau," ujarnya.
Saat melepas kontingen kafilah, Hermansyah dan Pj Ketua PKK HSS Rusnawati menyematkan jas secara simbolis kepada peserta pria dan wanita, serta penyerahan bendera LPTQ kepada Sekretaris Daerah HSS Muhammad Noor selaku Ketua LPTQ Kabupaten HSS.
Pj Bupati HSS lepas kafilah MTQ Nasional ke-35 tingkat Kalsel
Selasa, 23 April 2024 17:11 WIB
Menjaga kondisi para peserta, karena kondisi fisik dan mental sangat berpengaruh,