“Tentu kita telah melihat dan turut merasakan manfaat nyata dari program TMMD, " kata H Zulkipli Yadi Noor, dalam siaran pers disampaikan, Rabu.
Menurut dia, sasarannya tidak hanya berupa kegiatan fisik, seperti pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana maupun berbagai fasilitas umum lainnya yang menjadi kebutuhan masyarakat.
Program TMMD, sebut dia, juga menyasar beberapa kegiatan non fisik, seperti penyuluhan tentang kesehatan, pertanian, kamtibmas, hukum, bela Negara dan wawasan kebangsaan.
"Kegiatan ini diarahkan untuk mendorong tumbuhnya inovasi dan kreativitas masyarakat menuju ke kehidupan sosial lebih maju dan sejahtera," terangnya.
Dia berharap, seluruh komponen masyarakat, khususnya warga desa menjadi lokasi pelaksanaan program TMMD ke-119 tahun 2024 dapat berpartisipasi dan bekerja sama dalam bingkai rasa kebersamaan, guna mensukseskan seluruh kegiatan program TMMD.
Selain itu, ujar Sekda Batola, program TMMD sangat membantu tugas pemerintah di daerah, terutama meningkatkan percepatan gerak pembangunan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membangun semangat nasionalisme.
Lebih lanjut dia mengemukakan, TMMD merupakan program lintas sektor antara pemerintah daerah, TNI dan Polri.
"Ini merupakan program manunggal kepedulian TNI akan pembangunan daerah menuju kehidupan maju dan mandiri," tegasnya.
Sasaran pembangunan TMMD kali ini meliputi pembuatan Infrastuktur Jalan Desa Tanipah-Desa Tatah Alayung sepanjang sekitar 1,3 Km, pembuatan satu unit Poskamling Desa Tanipah.
Selain itu, pembuatan tiga unit wc umum, rehab dua unit Mushola Desa Tatah Alayung dan Tanipah dan rehab tiga unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Kegiatan bertemakan : Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah, dibuka Sekda Batola H Zulkipli Yadi Noor mewakili Penjabat Bupati Batola Mujiyat, di Mandastana, Selasa (20/02/24).
Turut hadir pada pembukaan TMMD ke-119 Danrem 101 Antasari, Danlanal Banjarmasin, Danlanud Syamsudin Noor, Forkopimda, dan sejumlah kepala dinas.
