Rantau (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor menginginkan Kabupaten Tapin bisa menjadi salah satu percontohan daerah penyangga untuk menunjang program pembangunan Ibukota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
"Saya sangat berharap pemerintah di Kabupaten Tapin bisa menjadi contoh percepatan berbagai sektor pembangunan yang relevan dengan kebutuhan daerah kita (Kalsel) sebagai gerbang Ibukota Nusantara dan menjadi penyangga pangan nasional," ungkapnya dalam sambutan saat perayaan Hari Jadi Kabupaten Tapin ke-58 di Rantau, Kamis.
Baca juga: Tapin Expo targetkan transaksi Rp3 miliar
Sahbirin mengatakan pembangunan yang saat ini dicapai Kabupaten Tapin di usia 58 tahun harus di tingkatkan dari masa ke masa yakni dengan menggali semua potensi yang ada di daerah.
"Yaitu, pengembangan bawang merah yang terkenal, cabai dan padi yang menjadi keunggulan Kabupaten Tapin," bebernya.
Sahbirin juga menyampaikan tentang pembangunan infrastruktur, sumber daya manusia hingga keberlanjutan lingkungan hidup agar diperhatikan dan diperhitungkan saat menyongsong Ibukota baru di Kalimantan Timur itu.
Baca juga: Disdag inginkan Tapin Expo jadi jembatan produk lokal go global
"Orientasi pembangunan ini sangat penting untuk kita perhatikan, agar terwujud pembangunan yang benar-benar berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat banua (Kalsel) kita tercinta," ungkapnya.
Pada kesempatan ini, Sahbirin memberikan informasi terkait amanat Presiden Joko Widodo yakni sinergi kolaborasi pembangunan dari tingkat pusat, provinsi dan kabupaten kota harus kuat.
"Kalau tiga ini bersinergi maka akan terbangun kekuatan yang sangat dahsyat untuk pembangunan Indonesia," ujarnya.
Baca juga : Membangkitkan pertanian Tapin jadi kekuatan ekonomi IKN Nusantara