Banjarmasin (ANTARA) - Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan, melaksanakan monitoring kinerja ke Bank Kalsel Cabang Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.
Pada keterangan tertulis, yang diterima ANTARA di Banjarmasin, Selasa, monitoring difokuskan pada realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR), untuk melihat sejauh mana capaian dari kantor cabang itu.
Baca juga: Bank Kalsel serahkan donasi untuk Palestina Kepada BAZNAS Kalsel
“Fokus kita hari ini adalah masalah KUR. Karena, kita sama-sama tahu, KUR ini sangat bermanfaat bagi masyarakat terutama di usaha mikro, sehingga nantinya inilah yang menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi di Kalsel,” kata Ketua Komisi II DPRD Kalsel Imam Suprastowo.
Lebih lanjut, Imam berharap KUR dapat membantu tumbuh kembang usaha masyarakat, salah satunya yakni para petani. Sehingga, nantinya menurut Imam Suprastowo Kalsel bisa menjadi daerah penyangga pangan di Ibu Kota Negara (IKN).
Dirinya bersama anggota Komisi II lainnya mendorong agar ada inovasi-inovasi dalam bentuk program yang mendukung tersalurnya KUR ini kepada masyarakat Tanah Laut khususnya, dan Kalsel secara umur. Sehingga, realisasi yang ditargetkan dapat tercapai.
Baca juga: Bank Kalsel-Kejati Kalsel kolaborasi guna cegah permasalahan hukum
Berhadir langsung dalam pertemuan ini, mendampingi rombongan Komisi II DPRD Provinsi Kalsel, Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin.
Fachruddin mengatakan kunjungan wakil rakyat ke bank daerah ini, tentunya menurutnya pribadi ialah sebagai menjadi pemicu semangat untuk berkembang lebih baik lagi.
“Sangat banyak masukan dan arahan yang diberikan oleh komisi II DPRD Provinsi Kalsel kepada kami. Tentu hal ini menjadi catatan kami untuk ke depannya. Semoga ini menjadi semangat kami dalam menumbuhkan inovasi baru,” ujar Fachrudin.
Rombongan Komisi II ini disambut langsung oleh Kepala Cabang Bank Kalsel Pelaihari, Iwan. Senada dengan Fachdurin, dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada para wakil rakyat “Rumah Banjar” komisi II ini. Menurutnya, hal ini merupakan wujud kepedulian komisi II terhadap Bank Kalsel.
Baca juga: UPZ Bank Kalsel bantu "Rombong Barokah" untuk UMKM di Banjarmasin