Pelaihari (ANTARA) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan mengatakan merangkul sejumlah organisasi kemasyarakatan (Ormas) setempat sebagai upaya memperkokoh kesatuan dan kerukunan umat beragama.
“Ormas ini beragam mulai dari kepemudaan hingga keagamaan. Inilah tiang-tiang pendukung terciptanya kerukunan beragama dalam kehidupan bermasyarakat,” ucap Kepala Bakesbangpol Kabupaten Tanah Laut Muhammad Syahid pada Penyuluhan Peningkatan Toleransi dan Kerukunan dalam Kehidupan Beragama di Pelaihari, Tanah Laut, Selasa.
Baca juga: Bakesbangpol Tanah Laut optimalkan peran FPK ciptakan hubungan harmonis antarsuku
Dia berharap kegiatan tersebut.menjadi kesempatan antarpeserta agar saling berkoordinasi dan mengevaluasi untuk bekerja sama membangun Tanah Laut menjadi lebih tangguh.
Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Tanah Laut Dahnial Kifli menuturkan masyarakat dihadapkan pada berbagai perbedaan termasuk perbedaan keyakinan dan agama.
Kendati demikian, Sekda Tanah Laut menekankan perbedaan itu seharusnya tidak memecah belah masyarakat.
Baca juga: Bakesbangpol: Pemilih pemula berpengaruh besar terhadap kemajuan bangsa Indonesia
"Justru perbedaan ini menjadi simbol kekuatan untuk saling menghormati satu sama lain serta mengedepankan nilai-nilai persaudaraan dan saling pengertian dalam menjalankan kehidupan beragama," ucap Syahid mewakili Penjabat (Pj) Bupati Tanah Laut Syamsir Rahman.
Guna mendukung kelancaran acara, Bakesbangpol Tanah Laut mendatangkan narasumber Kepala Sub Bagian Tata Usaha.Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Tanah Laut Zairin Fanzani.
Zairin mengisi materi seputar "Akselerasi Penguatan Moderasi Beragama bagi Pimpinan Ormas di Tanah Laut".
Kegiatan tersebut melibatkan 55 perwakilan ormas dari 77 ormas terdaftar dengan beragam latar belakang suku, agama hingga usia.
Baca juga: Bakesbangpol-BNNK Tanah Laut coba deteksi narkoba di kalangan pejabat