Tanjung (ANTARA) - Bupati Tabalong, Kalimantan Selatan H Anang Syakhfiani menyampaikan angka stunting di 'Bumi Saraba Kawa' ini mencapai 13,85 persen dari hasil survei kesehatan Indonesia.
"Meski angka stunting kita tergolong rendah namun saya tetap mengajak semua pihak untuk mendukung upaya tekan stunting," jelas Anang di Tabalong, Jumat.
Anang pun mengapresiasi keberhasilan jajaran Kecamatan Muara Uya dalam mendukung program penurunan stunting daerah saat melakukan kunjungan kerja ke wilayah ini.
Terbukti di Kecamatan Muara Uya angka stunting lebih rendah dari kabupaten yakni 13,71 persen.
Selain mengajak dukungan upaya tekan stunting Anang juga meminta jajarannya mulai tingkat kabupaten, kecamatan dan desa bisa mendukung program pengentasan kemiskinan ekstrim dan pengendalian inflasi daerah.
"Jika kita mampu tekan stunting maka akan menerima 'hadiah' dari pemerintah pusat seperti halnya Tabalong terima dana insentif fiskal karena berhasil tekan inflasi," jelas Anang.
Sementara itu Camat Muara Uya, Sunardi menyampaikan saat ini kegiatan pembangunan di Muara Uya hingga sudah banyak terealisasi.
Diantaranya pembangunan kantor camat yang sudah dimulai, ruas jalan di Desa Kupang Nunding hingga Desa Muara Uya.
Dalam kunjungan kerja ini Bupati Tabalong juga menyerahkan bantuan sosial berupa sembako kepada sejumlah warga untuk program Stunting, Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni hingga bantuan ternak sapi.
Kegiatan kunker ini juga dihadiri Ketua DPRD Mustafa, Dandim 1008/TabalongLetkol Czi Catur Witanto, perwakilan Kejaksaan Negeri Tabalong, Polres Tabalong serta sejumlah SKPD lingkup Pemkab Tabalong.