"Ikrar pemilu damai ini merupakan awal yang baik untuk bersama-sama mengawal pesta demokrasi tahun 2024 dan mengajak semua pihak menjaganya agar berjalan aman," ujarnya di Martapura, Senin.
Deklarasi pemilu damai yang digelar di Guest House Sultan Sulaiman merupakan inisiasi Polres Banjar yang didukung Kapolres AKBP Ifan Hariyat mengajak seluruh pihak mewujudkan pemilu damai.
Menurut bupati, Pemkab Banjar juga segera menerbitkan Perbup yang mengatur prinsip keadilan dalam pemilu sehingga bisa mewujudkan pemilu yang jujur, bersih dan adil dalam setiap tahapannya.
Saidi menekankan, deklarasi pemilu damai juga ditindaklanjuti unsur Forkopimcam pada 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Banjar agar seluruh masyarakat mengetahui tentang pemilu 2024.
"Wilayah Kabupaten Banjar sangat luas sehingga kami berharap agar masyarakat berperan aktif dalam pemilu dan menjunjung nilai tinggi demokrasi, semangat dan persatuan serta keharmonisan," pesannya.
Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat menjelaskan, tujuan deklarasi untuk mewujudkan pemilu damai, berjalan jujur, adil, tertib dan tenang sesuai aturan guna menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.
"Pemilu sebagai sebuah demokrasi harus diimbangi kesadaran bersama mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif sehingga harus dibangun komitmen bersama agar semua terwujud," ucapnya.
Ditekankan Ifan, situasi kamtibmas di Kabupaten Banjar berjalan aman dan kondusif sehingga semua pihak harus saling menjaga agar suasana aman, tenang dan damai itu terus terpelihara selamanya.
Ketua KPU Banjar Muhammad Noor Aripin menyampaikan terima kasih kepada Kapolres Banjar sehingga deklarasi dengan tema "Mengabdi dengan integrasi melayani dengan teknologi" terwujud sesuai harapan.
"KPU sebagai penyelenggara tidak bisa sendirian menyukseskan pemilu tanpa dukungan semua pihak dan deklarasi ini menjadi momentum bersatu padu melahirkan pemimpin amanah dan bermartabat," katanya.