Banjarmasin (ANTARA) - Pemerintah Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan menyusun dokumen rencana induk dan peta jalan pemajuan Ilmu Pengetahuan Teknologi (Iptek) sebagai upaya memantapkan sejumlah langkah strategis pembangunan untuk menjadi kota maju.
Kabid Litbang Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Banjarmasin Ignasius, R. P Salan MH di Banjarmasin, Minggu, menyampaikan penyusunan dokumen ini dibantu para akademisi Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Kalsel.
Baca juga: Investor Dubai tawarkan bangun kereta api gantung di Kalsel
Bahkan lanjut dia, tim penyusun dokumen tersebut dikomandoi langsung Rektor ULM Banjarmasin Prof Ahmad Alim Bachri.
Menurut Ignasius, dokumen ini disusun secara periodik, yakni selama lima tahun sekali yang diharapkan segera selesai pada tahun ini.
Sehingga, lanjut dia, untuk lima tahun mendatang menjadi pedoman dalam setiap pengambilan kebijakan dan langkah strategis terhadap kemajuan Kota Banjarmasin.
Ignasius memaparkan tim penyusun rencana induk dan peta jalan pemajuan Iptek Kota Banjarmasin pun sudah berdiskusi untuk menggali beberapa hal yang perlu menjadi prioritas dari aspek riset dan inovasi.
Sebab, ungkap Ignasius, tim penyusunan dokumen ini mencoba memetakan arah riset dan inovasi untuk mendorong percepatan pembangunan di Kota Banjarmasin terutama untuk mendukung tercapainya Visi dan Misi Banjarmasin "Baiman".
Perwakilan dari tim kajian, Dr Ellyn Normelani juga menyebutkan, penyusunan rencana induk dan peta jalan pemajuan iptek Kota Banjarmasin, ekosistem riset dan inovasi di daerah diimplementasikan melalui dokumen rencana induk dan peta jalan pemajuan iptek di daerah.
Menurut dia, penguatan dan pengembangan ekosistem riset dan inovasi di daerah secara konsisten akan mempercepat pencapaian daya saing daerah berbasis inovasi, penguatan dan pengembangan ekosistem riset dan inovasi dapat berhasil dengan baik apabila dilakukan secara kolaboratif.