Phnom Penh (ANTARA) - Jendi Pangabean membuka keran medali emas bagi Indonesia dari cabang olahraga para-renang nomor gaya bebas 400 meter putra kategori S9 dalam ajang ASEAN Para Games 2023 Kamboja yang digelar di Aquatic Center Komplek Olahraga Morodok Techo, Phnom Pehn Kamboja, Minggu.
Jendi mencatatkan waktu empat menit 52 detik, unggul dari perenang Thailand, Nantawat Ropkob dengan catatan waktu tepat lima menit.
Sedangkan medali perunggu diperoleh perenang Filipina, Roland Bajo Sabido dengan catatan waktu lima menit 10 detik.
Baca juga: Dalam para games, keterbatasan itu cuma kata
Medali emas bagi Indonesia di cabang olahraga para renang juga datang dari nomor gaya bebas 400 meter putri kategori S6 lewat penampilan Riyanti.
Riyanti mencatatkan waktu tercepat dengan enam menit 56 detik sekaligus memecahkan rekor ASEAN. Riyanti unggul dari sesama perenang Indonesia yaitu Saudah dengan catatan tujuh menit 46 detik.
Sementara medali perunggu diraih perenang asal Filipina, Beariza Josephine Fulache Roble dengan catatan waktu tujuh menit 51 detik.
Perenang Tangkilisan Steven Sualang turut menyumbangkan medali perak untuk Indonesia dari nomor 400 meter gaya bebas putra S10 dengan catatan waktu lima menit 12 detik.
Cabang olahraga para-renang masih berpotensi menambah medali emas mengingat sejumlah atlet masih akan menjalani perlombaan hingga petang hari.
Mereka antara lain Zaki Zulkarain di nomor 100 meter gaya bebas putra S8, Fajar Nurhadianto di nomor 50 meter gaya punggung putra SB4, dan Tangkilisan Steven Sualang di nomor 50 meter gaya punggung putra S10.
Tangkilisan dan kawan-kawan juga berpotensi meraih medali emas di nomor estafet gaya bebas 4x100 meter 34PTS.
Baca juga: Klasemen medali ASEAN Para Games: Indonesia peringkat pertama
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono