Banjarmasin (ANTARA) - Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Televisi Republik Indonesia (TVRI) Iman Brotoseno mengatakan jumlah penonton televisi menurun sebanyak delapan persen per tahun terhitung sejak tiga tahun terakhir.
“Setiap tahun penonton televisi menurun, dalam kurun waktu 3 tahun ini saja jumlah penurunan jika dihitung ada sekitar delapan persen setiap tahunnya,” ucap Iman saat peresmian Creative Hub dan Studio Terbuka LPP TVRI Kalimantan Selatan di Banjarmasin, Rabu.
Baca juga: Dirut: Raffi Ahmad tertarik kembangkan program TVRI
Iman menyampaikan penurunan jumlah penonton televisi itu disebabkan zaman semakin modern sehingga masyarakat mulai beralih ke saluran digital yang dapat diakses melalui internet menggunakan telepon pintar (smartphone) dengan sistem berlangganan.
“Sesuai dengan perubahan digital yang terjadi saat ini, perkembangan televisi tidak lagi seperti yang kita alami seperti pada masa lalu," tutur Iman.
Iman memaparkan, secara nasional masyarakat mulai meninggalkan siaran televisi.
“Suatu saat sekitar 10 hingga 20 tahun ke depan besar kemungkinan masyarakat tidak ada lagi yang menonton melalui televisi,” ungkap Iman.
Menurut Iman, keberadaan Studio Ruang dan Creative Hub yang diadakan TVRI Kalsel ini sangat penting karena dapat menjadi ruang kolaborasi kepada para pembuat konten (content creator).
Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Kalsel berikan apresiasi LPP TVRI Kalsel
“Karena melalui program seperti ini dapat menemukan solusi bagaimana cara meningkatkan jumlah penonton televisi,” ujar Iman.
Ia mengklaim peluang TVRI dalam peran ini cukup besar, hal itu mendapat dukungan dari seorang publik figur Raffi Ahmad.
Dalam beberapa kesempatan kata Iman, Raffi Ahmad menawarkan ingin berperan dan tampil di TVRI karena televisi milik pemerintah itu memiliki potensi yang cukup besar.
Iman pun menegaskan akan selalu mendukung seluruh program acara TVRI Kalimantan Selatan.
“Apa yang dibuat oleh TVRI Kalsel ini semoga dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat setempat guna membantu program pemerintah,” ucapnya.
Baca juga: Sekda terima manajemen TVRI Kalsel