Banjarmasin (ANTARA) - Anggota DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) menyasar siswa/siswi atau anak-anak muda di provinsinya dalam menyosialisasikan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) belakangan ini.
Seperti halnya Wakil Ketua DPRD Kalsel Muhammad Syaripuddin dalam menyosialisasikan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wasbang ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), sebagaimana informasi melalui telepon seluler, Selasa
Menurut M Syaripuddin, intensitas pembelajaran selama era reformasi mengalami penurunan yang mengakibatkan kurangnya wawasan Pancasila di kalangan pelajar dan kaum muda.
Oleh karenanya pimpinan/anggota DPRD Kalsel juga berkewajiban moral menyosialisasikan Pembinaan Ideologi dan Wasbang termasuk kepada siswa/siswi yang merupakan generasi muda bangsa sebagai pelanjut perjuangan cita-cita kemerdekaan Indonesia.
"Wasbang adalah keutuhan secara nasional dan dapat diartikan sebagai cara pandang yang utuh atau menyeluruh dalam lingkup bangsa Indonesia dan demi kepentingan nasional," ujarnya.
"Hal itu artinya setiap warga negara Indonesia harus berpikir, bersikap dan bertindak secara utuh menyeluruh dalan lingkup Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan demi kepentingan nasional, bangsa dan negara Indonesia," lanjutnya.
Dalam sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wasbang di MAN 3 HSS di Nagara (sekitar 29 kilometer dari Kandangan, ibukota HSS atau 164 km dari Banjarmasin), Bang Dhin menyatakan pentingnya merevitalisasi lima prinsip dasar kehidupan berbangsa dan bernegara yang religius.
"Nilai Ketuhanan bangsa yang religius. Nilai Kemanuasiaan mengakui harkat dan martabat manusia secara berkeadilan dan beradab," ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel VI/Kabupaten Kotabaru dan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) itu.
Selain itu, Nilai Persatuan yang menyatukan perbedaan, tetap pada koridor kemajemukan kebangsaan. Nasionalisme tidak memandang perbedaan namun lebih kearah persatuan," lanjutnya.
"Kemudian nilai Kerakyatan, Demokrasi kerakyatan dengan hikmat dalam kebijaksanaan. Nilai Keadilan Sosial, Pemenuhan rasa keadilan bagi rakyat Indonesia dalam berbagai bidang kehidupan," tambahnya.
Ia menegaskan, nilai-nilai Pancasila sangat penting dalam kehidupan keseharian sebagai dasar bemasyarakat dan bernegara.
"Hal yang tidak kalah penting agar siswa/siswi MAN 3 HSS Nagara selalu menghormati kedua orang tua, merupakan kunci sukses," pesannya saat sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wasbang
Begitu juga harus bermafaat bagi orang lain dalam kehidupan sehari hari. Selalu Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dengan cara bergotong royong," paparnya.
Mendampingi siswa/siswi mengikuti sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wasbang yang berlangsung di Aula Musholla Bustanul Jannah pada 7 November lalu tersebut Kepala MAN 3 HSS M.Taufik beserta dewan guru, dan Pemuda Nagara yang juga Alumni MAN itu antara lain Muhammad Rizali.
Sebelumnya Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel Muhammad Yani Helmi melakukan sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wasbang di SMAN 1 Kusan Hilir - Pegatan (240 km tenggara Banjarmasin).
Anggota Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalsel Athaillah Hasbi melakukan sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wasbang di Desa Muui Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).
Alasan memilih siswa/siswi atau anak-anak muda sebagai sasaran Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wasbang, karena mereka generasi yang menjadi harapan pelanjut perjuangan cita-cita bangsa sebagaimana makan Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945.