Balangan (ANTARA) - Sebanyak 40 orang dari tingkat perguruan tinggi dan pelajar mengikuti pelatihan jurnalistik yang dilaksanakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Balangan di Aula Hotel Mulia Paringin, Senin.
Kepala Bidang PISKP Diskominfosan Balangan, M Johansyah Z mengatakan pemerintah daerah sangat mengapresiasi kegiatan pelatihan jurnalistik yang dilaksanakan oleh PWI Balangan ini.
"Kami sangat apresiasi kegiatan pelatihan jurnalistik ini yang mana sangat positif, kami juga berharap kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan secara berlanjut," kata Johansyah.
Dia juga berpesan kepada peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan jurnalistik, untuk menggunakan waktu pelatihan dengan sebaik-baiknya agar nantinya dapat menerapkannya pada kegiatan sehari-hari.
Ketua PWI Balangan sekaligus narasumber, Sugianoor mengatakan pelatihan tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi kepada generasi milenial, bukan hanya sekadar membuat berita atau konten, tetapi juga diberikan pelatihan bagaimana cara pencegahan tentang berita-berita palsu atau hoaks.
"Dalam pelatihan ini kita sebagai pers punya fungsi untuk mengedukasi masyarakat khususnya para milenial. Bukan hanya membuat konten tetapi juga bagaimana melakukan verifikasi terhadap berita-berita hoaks," kata Sugi.
Dia menambahkan, pemahaman kerja jurnalis juga sangat diperlukan generasi saat ini, semoga dengan adanya pelatihan ini dari PWI bisa memberikan manfaat baik mahasiswa juga adik adik pelajar.
Salah satu peserta dari mahasiswa ITS Mandiri, Bayu mengungkapkan bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh PWI Balangan ini sangat bermanfaat untuknya dalam menambah pengetahuan dunia jurnalistik.
"Alhamdulillah sangat banyak ilmu baru yang saya dapatkan di dunia jurnalistik ini, semoga nanti dapat mengamalkannya dan bisa membuat sebuah karya tulis yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat yang membacanya," ungkap Bayu.
Diketahui, materi pelatihan yang diberikan yaitu seputar dasar-dasar jurnalistik dari Ketua PWI Balangan Sugianoor dan Sandi Firly Pemred media riliskalimantancom.