Banjarmasin (ANTARA) - Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana A Martosumito mengajak para pengemudi ojek online agar menjaga kondusifitas pascakenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
"Masyarakat termasuk komunitas ojek online jangan sampai terprovokasi, semua harus menjaga suasana tetap kondusif," kata dia di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin.
Sabana menerima kunjungan silarurahmi komunitas ojek online untuk menyampaikan komitmen mereka menjaga suasana kondusif di kota itu.
Kapolresta pun menyambut baik dan memberikan apresiasi langkah dewasa komunitas ojek online yang mengedepankan cara-cara damai dalam menyampaikan pendapatnya.
Diakui dia, kenaikan BBM cukup memberatkan sebagian masyarakat. Namun kebijakan itu terpaksa diambil pemerintah demi menyeimbangkan keuangan negara yang terkuras akibat subsidi BBM yang selama ini dinilai tidak tepat sasaran.
Oleh karena itu, semua pihak kini harus memahami kenaikan BBM adalah jalan terbaik untuk menyelamatkan keuangan negara agar tak jebol akibat subsidi yang nilainya sangat besar tersebut.
"Pemerintah juga telah menyalurkan bantuan langsung tunai untuk masyarakat kurang mampu yang justru dinilai lebih tepat sasaran, jadi ini harus dipahami bahwa kebijakan ini sudah yang terbaik," jelas Sabana didampingi Kasat Intelkam Kompol Asep Danu Hudaya.
Sementara Alim selaku perwakilan Forum Ojek Online Mitra Polri Banjarmasin mengucapkan terima kasih kepada Kapolresta Banjarmasin telah menerima mereka dengan baik.
"Kami tentunya mengedepankan koordinasi terlebih dahulu dan ke arah beraudiensi jika melakukan aksi. Karena itu lebih didengar oleh pihak-pihak terkait," ucapnya.
Kapolresta Banjarmasin ajak jaga kondusifitas pascakenaikan BBM
Senin, 5 September 2022 20:51 WIB