Banjarmasin (ANTARA) - Badan Intelijen Negara (BIN) mencatat sepanjang 2022 sudah berhasil memberikan 742.935 dosis vaksin COVID-19 di Kalimantan Selatan, terdiri atas dosis satu, dua, tiga hingga empat.
Kepala BIN Daerah Kalsel Brigjend Pol Dr. Heri Armanto menerangkan hingga kini mereka terus melaksanakan vaksinasi bekerja sama dengan instansi lainnya. Adapun target di akhir 2022 yaitu mencapai 921.500 dosis.
"Kita terus memasifkan kegiatan vaksinasi di wilayah Kalsel sampai pelosok. Target sasaran vaksinasi kita, yaitu masyarakat umum, termasuk anak usia 6-11 tahun, pelajar atau santri dan lansia. Terus kita susul juga dengan booster, vaksin dosis tiga (umum) dan empat (tenaga kesehatan)," terangnya, kepada ANTARA di Banjarmasin, Rabu.
Terbaru ini, kata dia, anggotanya bersama pihak terkait juga sudah menjangkau desa 4T (terpencil, terluar, terdalam dan terpelosok) di kawasan Pegunungan Meratus, tepatnya di Dusun Libaru Sungai, Kabupaten Balangan.
"Luar biasa mereka di dusun itu sangat antusias," ungkapnya.
Hal tersebut, kata dia, adalah upaya untuk melakukan pemerataan penerimaan vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat di wilayah Kalsel.
Berita terkait: BIN Daerah Kalsel gencar vaksinasi hingga ke dusun terpencil
Saat ini mereka mendapatkan tantangan, kata dia, secara umum antusias masyarakat untuk melengkapi dosis vaksin COVID-19 sudah menurun ditambah kekurangan stok untuk beberapa jenis vaksin.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, target sasaran vaksinasi di Kalsel 3.601.990 orang. Jika dirinci capaian sampai 23 Agustus lalu dosis satu 84,22 persen, dosis dua 67,42 persen, dosis tiga 20,74 persen dan dosis empat 5,58 persen.
Vaksinasi untuk semua tingkatan dosis ini, kata Heri, penting untuk terus digencarkan untuk memberikan keamanan kesehatan kepada masyarakat.
"Vaksinasi massal masih menjadi perhatian kita, karena meningkatnya kasus COVID-19 di beberapa wilayah di Indonesia. Walaupun ada tantangan, kita terus gencarkan vaksinasi ini," ujarnya.
Berita terkait: BIN Kalsel gelar vaksinasi booster untuk sembilan SMA di HSS
Berita terkait: Warga daerah terpencil Awang Landas jadi sasaran BIN untuk divaksin