Banjarbaru (ANTARA) - Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin melantik dan mengukuhkan pengurus Dewan Kesenian Daerah (DKD) Banjarbaru periode 2021-2025 diiringi peluncuran logo baru yang berbentuk kincir angin komet.
Pelantikan pengurus DKD Banjarbaru yang diketuai Wakil Wali Kota Wartono di aula Gawi Sabarataan Pemkot, Rabu dihadiri oleh Ketua DPRD Fadliansyah, Kadis Porabudpar Ahmad Yani, Plt Kadisdik Lia Astuti dan pengurus DKD.
"Jabatan dan tugas adalah amanah, pengabdian sekaligus tantangan guna membantu proses pembangunan di Kota Banjarbaru, melalui peningkatan kualitas dalam dinamika berkesenian masyarakat," ujar wali kota.
Ia mengharapkan, keberadaan Dewan Kesenian sangat penting sebagai upaya untuk menumbuhkembangkan kreativitas berkesenian masyarakat, juga ujung tombak untuk melestarikan warisan seni budaya daerah di tengah globalisasi.
Diharapkan pula, pengurus baru mampu membawa perubahan lebih baik bagi organisasi, sehingga tujuan awal terbentuknya dewan kesenian menggali potensi seni dan budaya masyarakat Banjarbaru terealisasi.
"Harapan kita semuanya, di tengah masyarakat yang heterogen dan era globalisasi, pengurus dewan kesenian mampu mewujudkan keharmonisan masyarakat dengan latar belakang keberagaman seni dan budaya," ungkapnya.
Ketua DKD Kota Banjarbaru Wartono mengatakan, pihaknya siap merangkul seluruh pelaku seni beserta seluruh sanggar, paguyuban, komunitas seni budaya, berkreasi berkarya selaras dengan Kota Banjarbaru dan saling menghormati keberagaman.
"Masyarakat Banjarbaru heterogen dan kami akan merangkul semuanya untuk bersatu membangun Banjarbaru melalui kesenian sehingga seluruh aspek dan bidang juga semakin maju seiring tuntutan jaman," ucapnya.
Dikatakan wakil wali kota Banjarbaru itu, kepengurusan yang baru menjadi awal kemitraan dan sinergi Dewan Kesenian dengan Penkot Banjarbaru dalam upaya mengembangkan dinamika berkesenian masyarakat.
"Dewan Kesenian Kota Banjarbaru siap mendukung dan mewujudkan visi misi menjadikan Banjarbaru kota yang Maju, Agamis dan Sejahtera, dengan menggelorakan semangat bersatu, bergerak dan bermanfaat demi masyarakat," katanya.
Ketua Harian DKD Banjarbaru Ahmad Yani menambahkan, logo baru yang berbentuk kincir angin komet sebagai pengingat kincir angin merupakan ikon sejarah yang tidak bisa dilupakan dengan keberadaan Banjarbaru.
"Filosofi logo baru berbentuk kincir angin Komet itu menandakan semua pihak siap bersatu, bergerak, serta bermanfaat untuk masyarakat," ujar Ahmad Yani yang juga menjabat Kadisporabudpar Banjarbaru itu.