Kandangan (ANTARA) - Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), H. Achmad Fikry, terus melakukan peninjauan secara langsung dibeberapa titik tempat vaksinasi, kali ini meninjau sebanyak enam titik, diawali dengan peninjauan di Balai Desa Sungai Raya Utara, Kecamatan Sungai Raya.
Ia mengatakan, semangat serta tingkat kesadaran masyarakat untuk menerima vaksin semakin bagus, dilihat dari tingkat kehadiran yang tinggi di beberapa titik lokasi yang tadi di kunjungi.
"Capaian vaksinasi di Kabupaten HSS saat ini sudah berada di posisi 65 persen, dan semoga dalam waktu dua sampai tiga hari ini akan sampai di angka 70 persen," katanya, dalam keterangan, Selasa (28/12).
Baca juga: Bupati HSS berterima kasih kepala OPD di lapangan dorong warga bervaksin
Ia berpesan, agar masyarakat jangan sampai lengah dan abai terhadap protokol kesehatan dan juga pesan Presiden RI Joko Widodo walau pun sudah vaksin dua kali, jangan pernah sekalipun melepas masker, kata kuncinya vaksin tetap dan masker jangan dilepas.
Ia juga menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua petugas kesehatan yang tidak mengenal lelah dari pagi sampai sore melayani masyarakat, kepada masyarakat yang datang untuk ikut vaksin disampaikan pula penghargaan dan terima kasih akan kemauan dan kesadarannya.
“Insya Allah kalau vaksinnya sudah mencapai 70 persen, kita akan segera laksanakan undian sebagaimana yang telah kami janjikan dengan hadiah utamanya tiga buah sepeda motor, bisa di tanggal 1 atau 2 Januari,” katanya.
Baca juga: Wabup HSS bangga Irfan remaja penyandang disabilitas ikuti vaksinasi
Peninjauan dari Balai Desa Sungai Raya dilanjutkan ke Desa Telaga Sili-Sili tepatnya di posyando dan rumah kediaman Ketua RT setempat, di Posyando Mekar Sari, Desa Telaga Langsat, dan di Balai Desa Bamban Utara Kecamatan Angkinang.
Sebelum ke Desa Bamban, Bupati HSS meninjau vaksinasi di SDN Telaga Langsat yang digelar PC. PGRI Kecamatan Telaga Langsat, terlihat saat peninjauan para murid sudah memegang kartu vaksin sebagai tanda bahwa mereka sudah menerima suntikan vaksin dosis pertama.
Di tempat itu juga, sasaran atau target penerima vaksin bukan hanya murid, namun orang tua atau wali dan warga masyarakat yang tinggal di sekitar sekolah.