Banjarmasin (ANTARA) - Kemacetan lalulintas selalu terulang, di "pasar tumpah" atau pasar pagi Pemurus Dalam Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), apalagi pada Ahad atau hari libur, karena pengaturan arus, terutama mobil belum menggunakan jalan alternatif.
Pantauan Antara Kalsel di Banjarmasin, Ahad lalulintas kendaraan bermotor macet di pasar Pemurus Dalam Kecamatan Banjarmasin Selatan alami kemacetan, karena arus mobil yang berlawanan arah atau yang juga melintas pada kawasan tersebut.
Padahal untuk mobil bisa menggunakan jalan alternatif sehingga tidak perlu melewati kawasan pasar pagi yang sedang ramai pengunjung menggunakan sepeda motor, karena ketiadaan tempat parkir khusus.
Sementara pengunjung pasar yang banyak berbelanja dengan mengendari motor dia parkir ditempat dia belanja, sehingga turut menyita jalanan.
Keadaan seperti itu cukup mengganggu kenyamanan penjual dan pembeli, karena khawatir karena menyebabkan terserempet mobil atau motor yang sedang melintas.
Beberapa pengunjung berpendapat, perlunya pengaturan lalulintas, terutama bagi mobil agar menggunakan jalan alternatif, kalau memang pasar pagi tersebut mau tetap bertahan.
Penggunaan jalan alternatif tersebut hanya saat suasana pasar lagi sibuk hingga sekitar pukul 09.00 Wita sesudah itu mulai lengang dan pedagang atau lapak-lapak banyak sudah pada tutup.
Keberadaan pasar pagi sebuah alternatif bagi warga masyarakat untuk tidak berbelanja karena hampir semua kebutuhan dapur rumah tangga seperti sayuran, lauk pauk dan lainnya ada orang jual.
Oleh karenanya warga masyarakat tidak perlu buang waktu pergi jauh-jauh ke pasar yang agak besar seperti Pasar Ahad Kecamatan Kertak Hanyar - Jalan A Yani Banjarmasin km7.