Batulicin (ANTARA) - Pelayanan kapal fery milik PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Persero Cabang Batulicin rute Tanah Bumbu-Kotabaru, Kalimantan Selatan, relatif normal atau tetap melayani penumpang meski pandemi COVID-19 dengan mengoperasikan enam unit kapal.
"Untuk mecegah penyebaran virus corona atu COVID-19, Setiap calon penumpang akan dilakukan pemeriksaan secara "random" atau acak oleh petugas kesehatan yang sudah disiapkan oleh pemerintah daerah melalui instansi terkait," kata General Manager PT ASDP Cabang Batulicin, Masagus Hamdani melalui Manager Usaha Achmad Sunedi di Batulicin, Kamis.
Dia mengatakan, khusus di pelabuhan fery Batulicin ada satu posko pengendalian transportasi laut.
Calon penumpang akan dilakukan pemeriksaan dan pemantauan kesehatan terhadap calon penumpang sebelum naik kapal oleh petugas kesehatan.
Jika temukan calon penumpang yang mencurigakan maka akan dilakukan ravid antigen oleh petugas dan apabila hasilnya positif maka yang bersangkutan akan dilakukan karatina atau putar balik menuju daerah asalnya.
"Untuk lintasan Batulicin Tanah Bumbu- Garongkong Sulawesi Selatan terhitung tanggal 6 sd 17 Mei 2021 kapal tetap beroperasi namun hanya mengangkut kendaraan yang membawa logistik dan pemeriksaan terhadap supir dan kernet dengan menunjukan surat keterangan kesehatan berupa rapid antigen" ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Tanah Bumbu H. setya Budi menambahkan, pemberlakuan ini dilakukan berdasarkan intruksi Bupati Tanah Bumbu H. Zairullah Azhar untuk mencegah penyebaran virus corona di Tanah Bumbu selama Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
"Di Tanah Bumbu sendiri, pemerintah daerah menyiapkan empat posko pemeriksaan yang terletak empat di titik perbatasan kabupaten. Dan pemeriksaan ini dilaksanakan sejak 6-17 Mei 2021," pungkasnya.